Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuk Kategori PPKM Level 1, Kota Blitar Uji Coba Penerapan "New Normal"

Kompas.com - 08/10/2021, 07:08 WIB
Achmad Faizal,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Kota Blitar, Jawa Timur, menjadi satu-satunya daerah di Jawa Bali yang menerapkan uji coba new normal pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat level 1 hingga 18 Oktober.

Kota Blitar masuk dalam kualifikasi daerah new normal level 1 sesuai Instruksi Mendagri Nomor 47 Tahun 2021 untuk Wilayah Jawa dan Bali.

Baca juga: 9 SMPN di Kota Blitar Bersiap Jadi Kawasan Penerapan Prokes Ketat

"Kota Blitar jadi satu-satunya yang akan dilakukan uji coba pemberlakuan PPKM Level 1 oleh pemerintah pusat, semoga daerah lain di Jatim menyusul," kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam keterangan resminya, Kamis (7/10/2021) malam.

Kofifah mengatakan, status itu didapatkan karena Kota Blitar memenuhi indikator asesmen Kementerian Kesehatan untuk masuk level 1. Ditambah, Kota Blitar juga memenuhi syarat baru dari Inmendagri, yakni cakupan vaksinasi dosis satu lebih dari 0 persen dan vaksinasi dosis satu untuk lansia lebih dari 60 persen.

Hingga Rabu kemarin, cakupan vaksinasi Covid-19 Kota Blitar mencapai 97.92 persen untuk dosis satu dan 63.88 persen dosis dua.

"Untuk vaksinasi lansia pada dosis satu mencapai 67,19 persen dan dosis dua mencapai 52,13 persen," jelasnya.

Sesuai petunjuk pemerintah pusat, Pemprov Jatim membentuk gugus tugas khusus yang terdiri para pakar untuk memantau penerapan PPKM level 1 new normal di Kota Blitar.

Tim gugus tugas akan tinggal sementara waktu di Kota Blitar untuk melakukan pemantauan dan pengawasan. 

Baca juga: Soal Pemuda Dikeroyok gara-gara Menolak Lepas Atribut Perguruan Silat, Polres Blitar Digeruduk Ratusan Pesilat

"Jika penerapan PPKM level 1 new normal di Kota Blitar berhasil, pemerintah akan memperluasnya ke daerah lain yang masuk PPKM Level 1," kata Khofifah.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Blitar, tercatat 6.972 kasus positif Covid-19 hingga 4 Oktober 2021. Rinciannya, 6.701 pasien sembuh, 263 orang meninggal, dan delapan kasus aktif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com