MALANG, KOMPAS.com - Mortir aktif ditemukan di dasar Sungai Sukun RT 4 RW 2 Dusun Krajan, Desa Sutojayan, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Selasa (5/10/2021) sekitar pukul 12.15 WIB.
Mortir yang diduga berasal dari perang dunia II itu lantas diledakkan di tengah sawah oleh tim Detasemen Gegana Brimob Polda Jawa Timur pada Rabu (6/10/2021) pukul 10.00 WIB.
Baca juga: Petani di Bali Temukan Mortir di Kebun, Diduga Sisa Peninggalan Perang
Kanitreskrim Polsek Pakisaji, Ipda Eka Yuliandri Aska mengatakan, mortir itu ditemukan oleh seorang pemulung yang sedang mencari barang-barang di sungai itu.
Usai penemuan, mortir itu diletakkan di pinggir sungai dan dilaporkan kepada warga sekitar.
"Itu dia (pemulung) cari barang-barang di kali. Akhirnya menemukan itu (mortir). Terus ketakutan memanggil warga situ. Warga akhirnya telepon Polsek," katanya melalui sambungan telpon, Rabu.
Setelah mengetahui bahwa mortir itu masih aktif dan masih ada pemicunya, pihaknya lantas mensterilkan lokasi berkoordinasi dengan tim Gegana Brimob Polda Jatim.
Baca juga: Geger, Warga Tasikmalaya Temukan 3 Mortir, Sempat Dikira Botol dan Diledakkan Jihandak
Pihaknya menduga, mortir itu merupakan bekas peninggalan perang dunia II saat Indonesia berusaha untuk meraih kemerdekaan.
"Perkiraan usianya sudah puluhan tahun. Diperkirakan mortir sejak perang dunia II," katanya.