Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali Bersiap Sambut Wisatawan Mancanegara, Sandiaga Siapkan Paket Wisata

Kompas.com - 24/09/2021, 16:24 WIB
Ach Fawaidi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BALI, KOMPAS.com - Pintu pariwisata Pulau Dewata untuk wisatawan mancanegara (wisman) akan dibuka pada Oktober 2021.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, Bali telah siap membuka pariwisata internasional karena kasus Covid-19 sudah landai.

"Kondisi (Covid-19) di Bali sudah menunjukkan situasi yang kondusif, dan langkah persiapan ini sudah memasuki tahap akhir, dan sesuai arahan dari Pak Luhut (Binsar Pandjaitan), bahwa kita akan lakukan persiapan (pembukaan pariwisata Internasional) untuk Oktober," kata Sandiaga saat berkunjung ke Politeknik Pariwisata Bali, Kabupaten Badung, Jumat (24/9/2021).

Sandiaga mengatakan, ada beberapa hal yang menjadi perhatian jika pariwisata internasional dibuka. Seperti, kasus Covid-19 harus terkendali.

Lalu, protokol kesehatan harus diterapkan ketat di pintu masuk Bali, obyek wisata, dan fasilitas publik. Penggunaan aplikasi PeduliLindungi juga harus diterapkan.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 23 September 2021

Semua standar itu, akan dievaluasi dan diputuskan dalam rapat menteri pada Kamis (30/9/2021).

"Seluruh masukan ini akan kami bawa ke rapat koordinasi tingkat menteri pada tanggal 30 September yang akan diketuai oleh Bapak Menkomarves (Luhut Binsar Panjaitan). Di mana kita akan putuskan pembukaan atau langkah selanjutnya untuk pembukaan Bali," ujarnya.

Selain itu, Sandiaga telah menyiapkan beberapa paket wisata yang bisa diakses wisatawan saat pariwisata internasional dibuka.

Sandiaga menyebut program itu dengan paket wisata adapatasi, yakni wisata vaksinasi booster dan paket wisata berbasis desa serta minat khusus.

"Karena kita akan memulai uji coba ini jadi paket wisata adaptasi seperti paket wisata vaksin booster, paket wisata adaptasi yang berkaitan dengan perluasan green zone, ini yang nanti disiapkan bekerja sama dengan teman-teman industri," tuturnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com