Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPKM Level 4 Ruas Jalan Disekat, Warga Luar Daerah Masuk Pematangsiantar Harus Sudah Divaksin

Kompas.com - 12/08/2021, 15:50 WIB
Teguh Pribadi,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PEMATANGSIANTAR, KOMPAS.com - Penyekatan ruas jalan dan vaksinasi massal dilakukan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara.

Pelaksana Harian Kepala Kepolisian Resor (Plh Kapolres) Pematangsiantar, AKBP Benny Hutajulu mengatakan, posko penyekatan didirikan pada tiga titik di wilayah perbatasan.

Baca juga: Ternyata Ini Penyebab Pematangsiantar Naik Jadi PPKM Level 4

“Di wilayah Pematangsiantar kita setting tiga titik (posko). Kurang lebih 74 personil polisi (dengan) dua shift ditempatkan di posko penyekatan,” kata AKBP Benny ditemui usai meninjau pelaksanaan vaksinasi di Kecamatan Siantar Utara, Kamis (12/8/2021).

Ia mengatakan, warga Kota Pematangsiantar dari luar kota harus menunjukkan KTP.

Sementara warga luar daerah yang masuk ke Kota Pematangsiantar harus mengikuti aturan sesuai instruksi Mendagri Nomor 30 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4.

“(Misalnya) kalau dia warga Pematangsiantar kebetulan dari Kota Medan, bisa menunjukkan KTP. Kalau dia warga luar (daerah) masuk ke Pematangsiantar, sesuai Instruksi Mendagri sudah divaksin atau surat registrasi pekerja,” jelasnya.

Baca juga: Semua Daerah di Sumut Dilarang Gelar Pesta, Gubernur Edy: Kalau Dilanggar, Petugas Akan Membubarkan

Adapun Kota Pematangsiantar memberlakukan PPKM Level 4 pada tanggal 10-23 Agustus 2021. Selain dilakukan penyekatan, ribuan warga juga mengikuti vaksinasi di dua tempat.

Lokasi digelarnya vaksinasi massal itu yakni di RSUD Djasamen Saragih dan Kantor Camat Siantar Utara.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar, dr Ronald Saragih mengatakan ada sebanyak 2.000 warga yang mengikuti vaksinasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com