Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Madiun Lebih Percaya Hoaks hingga Kendor Prokes, Kasus Positif Covid-19 Pun Meningkat

Kompas.com - 18/07/2021, 11:45 WIB
Muhlis Al Alawi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Bupati Madiun Ahmad Dawami menyatakan banyaknya masyarakat yang termakan hoaks tentang Covid-19 yang berujung pada meningkatnya jumlah kasus positif di bumi kampung pesilat.

Selain jumlah kasus positif covid-19 naik, warga Kabupaten Madiun yang meninggal terpapar virus Corona makin banyak bertambah angkanya.

“Hoaks dan pernyataan yang kendorkan prokes sampai hari ini begitu kuat meskipun korban banyak berjatuhan. Ketika masyarakat percaya pada hoaks Covid-19, ujungnya peningkatan terpaparnya covid-19 dan hingga terakhirnya sampai kematian,” kata Kaji Mbing sapaan akrab Ahmad Dawami saat memberikan sambutan Hari Jadi Kabupaten Madiun ke-453, Minggu (18/7/2021).

Baca juga: Tekan Mobilitas Warga Selama PPKM Darurat, 4 Ruas Jalan di Kota Madiun Ditutup

Tingginya jumlah penambahan kasus positif Covid-19 di Kabupaten Madiun juga terlihat dari data yang dilansir Pemkab Madiun dalam tiga hari terakhir. Jumlah penambahan kasus positif Covid-19 di bumi kampung pesilat selama tiga hari sebanyak 346 orang.

Sementara total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Madiun hingga kemarin sebanyak 5.588 orang. Dari jumlah itu, 489 pasien aktif, 4.745 dinyatakan sembuh dan 354 meninggal dunia.

Menurut Kaji Mbing, Pemkab Madiun bersama TNI dan Polri sejatinya sudah masif mengedukasi publik.

Kendati demikian ditemukan fakta di lapangan ada yang membuat pernyataan yang tidak mendasar hingga menyebarkan hoaks.

“Itulah yang membuat kendor semuanya,” kata Kaji Mbing.

Baca juga: Cerita Ibu-ibu di Madiun, Meracik Bahan dari Pekarangan untuk Warga yang Isoman

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Regional
Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Regional
Dandan Riza Wardana Maju Pilkada Bandung 2024, Diusung Atalia Praratya dan Tokoh Jabar

Dandan Riza Wardana Maju Pilkada Bandung 2024, Diusung Atalia Praratya dan Tokoh Jabar

Regional
Gelar Aksi 'May Day', Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Gelar Aksi "May Day", Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Regional
Pembangunan Zona Hijau di Candi Borobudur Dimulai, Tempat Parkir Ditutup

Pembangunan Zona Hijau di Candi Borobudur Dimulai, Tempat Parkir Ditutup

Regional
Pencarian Warga Serang Lompat ke Laut Dihentikan

Pencarian Warga Serang Lompat ke Laut Dihentikan

Regional
Eks Wali Kota Semarang akan Maju Pilkada 2024 lewat PKB

Eks Wali Kota Semarang akan Maju Pilkada 2024 lewat PKB

Regional
Kebakaran Gudang BBM di Lampung, Api Sempat Menyambar Mobil Pemadam

Kebakaran Gudang BBM di Lampung, Api Sempat Menyambar Mobil Pemadam

Regional
Heboh Perampokan Klinik Kecantikan di Padang, Hoaks untuk Konten Medsos

Heboh Perampokan Klinik Kecantikan di Padang, Hoaks untuk Konten Medsos

Regional
Jadi Bakal Calon Gubernur Banten, Dimyati Janji Gratiskan Pendidikan TK sampai S3

Jadi Bakal Calon Gubernur Banten, Dimyati Janji Gratiskan Pendidikan TK sampai S3

Regional
Suami di Bogor Pukul Istri Usai Disusul dan Disuruh Pulang Saat Nongkrong

Suami di Bogor Pukul Istri Usai Disusul dan Disuruh Pulang Saat Nongkrong

Regional
Duel Berujung Maut Dua Pria di Bogor, Korban Dianiaya Sempat Minta Tolong Warga

Duel Berujung Maut Dua Pria di Bogor, Korban Dianiaya Sempat Minta Tolong Warga

Regional
Presiden Jokowi Akan Panen Raya Jagung di Sumbawa, 710 Personel Keamanan Disiagakan

Presiden Jokowi Akan Panen Raya Jagung di Sumbawa, 710 Personel Keamanan Disiagakan

Regional
Buruh Semarang Mengeluh 'Terlindas' Gaji Rendah dan Tingginya Biaya Pendidikan Anak

Buruh Semarang Mengeluh "Terlindas" Gaji Rendah dan Tingginya Biaya Pendidikan Anak

Regional
Anak Punk Tewas Terlindas Saat Cegat Truk di Magelang

Anak Punk Tewas Terlindas Saat Cegat Truk di Magelang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com