Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Kemenkumham NTB soal Napi di Lapas Selong Terlibat Narkoba

Kompas.com - 27/05/2021, 05:30 WIB
Fitri Rachmawati,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Kepala Divisi (Kadiv) Pemasyarakatan Kemenkumham NTB, Maliki menyayangkan dan prihatin ada narapidana di Lapas Kelas II B Selong, masuk jaringan sindikat narkoba.

"Satu warga binaan Lapas Selong yang kemarin diamankan oleh polda dan benar yang bersangkutan ada keterkaitan dengan yang disebutkan itu (kasus narkoba), itupun saya dapat informasi setelah saya telepon Pak Dir narkoba ( Kombes Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf), " kata Maliki kepada Kompas.com, melalui telepon, Selasa (25/5/2021) malam.

Dia membenarkan jika HJ masih berstatus sebagai tahanan di Lapas Selong.

Atas kejadian itu, pihaknya secara internal telah melakukan peningkatan pengawasan, peningkatan pengamanan dengan melakukan sweeping dan inspeksi mendadak (sidak), meskipun upaya tersebut kerap dilakukan baik secara rutin maupun isidentil.

Baca juga: Sindikat Narkoba Antar-provinsi Digulung Tim Operasi Narkoba Polda NTB

"Tapi ya itu tadi, ada handphone yang masih bisa masuk ke lapas, sehingga bisa digunakan untuk hal-hal yang kurang baik itu, pengawasan ini diperketat bahkan sudah kami lakukan di seluruh lapas yang ada di Lombok hingga ke Bima dan Sumbawa juga," kata Maliki.

Ditanyakan mengapa napi di Lapas Selong bisa sampai mengendalikan peredaran narkoba di wilayah NTB, Maliki mengatakan, yang pertama selama narkoba di luar masih ada, akan berimbas ke dalam lapas.

"Yang kedua bahwa di Lapas seluruh NTB ini, 75 Persen narapidana adalah kasus Narkoba, ini sangat besar sekali," kata pria yang baru 1,5 bulan menjabat sebagai Kadiv Pemasyarakatan Kemenkumham di NTB.

Setelah penangkapan 4 tersangka yang merupakan jaringan sindikat narkoba di NTB, oleh Ditresnarkoba Polda NTB, Jumat (21/5/ 2021) lalu, termasuk tertangkapnya HJ (41) yang merupakan narapidana Lapas Kelas II B Selong, Lombok Timur, pihak Kemenkumham wilayah NTB langsung melakukan sidak ke Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Selong, Sabtu, (22/5/2021).

Ketika itu, tim bergerak tanpa memberitahu Kapalas Selong, Purniawal.

Sidak dilakukan di blok satu dan blok dua, di mana blok dua merupakan tahanan khusus narkoba. Sidak dilakukan agar lapas bersih dari narkoba.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com