BANYUWANGI, KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi membuka lowongan 3.937 aparatur sipil negara (ASN) 2021.
Sebanyak 3.624 untuk tenaga guru dengan formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Rinciannya, 764 guru sekolah menengah pertama (SMP), 2.308 guru kelas, dan 552 guru pendidikan jasmani dan kesehatan (penjaskes) sekolah dasar (SD).
Sementara formasi lainnya, calon pegawai negeri sipil (CPNS) tenaga kesehatan sebanyak 115 orang dan PPPK tenaga kesehatan sebanyak 122 orang.
Selebihnya, total tenaga teknis lainnya sebanyak 76 formasi, yakni 41 CPNS dan 35 PPPK.
Formasi tenaga teknis di antaranya asesor sumber daya manusia, medik veteriner, pekerja sosial, jasa kontruksi, penata ruang, dan lainnya.
Baca juga: Polemik Rombongan Moge di Kuta Mandalika, Kapolres: Saya Imbau Mereka Segera Keluar dari Sana
“Mari bergabung, berinovasi, dan bersama-sama membangun Banyuwangi,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dalam keterangannya, Senin (24/5/2021).
Ia menjelaskan, tahun ini tidak ada formasi CPNS tenaga guru. Ini menjadi kesempatan bagi para guru honorer yang selama ini mengabdi.
“Para tenaga honorer yang selama ini telah mengabdi bisa memiliki kesempatan besar mendapat kepastian status sebagai ASN, yakni sebagai PPPK,” kata dia.
Jumlah formasi guru tahun ini paling banyak dibandingkan formasi lainnya karena kebutuhan tenaga guru yang sangat tinggi.