SOLO, KOMPAS.com - Rumah tahanan negara (Rutan) Kelas I Solo, Jawa Tengah, menggelar pesantren Ramadhan bagi warga binaan muslim.
Pesantren Ramadhan rencananya akan mulai dilaksanakan pada Senin (19/4/2021) diikuti sekitar 100 orang warga binaan.
Kasubsi Bantuan Hukum Rutan Kelas I Solo Joko mengatakan, pesantren Ramadhan merupakan kegiatan rutin tahunan, sekaligus meningkatkan keimanan warga binaan.
Baca juga: Tradisi Pembagian Bubur Samin di Masjid Darussalam Solo Kembali Ditiadakan
Kegiatan ini, lanjut Joko, sempat ditiadakan pada Ramadhan 2020 karena pandemi wabah Covid-19.
"Karena ada pelonggaran dari pemerintah, maka tahun ini kegiatan pesantren Ramadhan kembali kita laksanakan," kata Joko kepada Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Kamis (15/4/2021).
Joko mengatakan peserta pesantren Ramadhan dibagi menjadi dua gelombang berlangsung selama dua pekan. Pekan pertama diiukuti 50 orang dan pekan kedua 50 orang.
Pesantren Ramadhan dimulai dari pagi hingga siang menjelang waktu Shalat Dzuhur atau sekitar pukul 12.00 WIB.
"Gelombang pertama satu minggu dan gelombang dua satu minggu. Materinya nanti diisi dari luar seperti Kementerian Agama, pondok pesantren dan lain-lain," ungkap dia.
Baca juga: Ramadhan, Vaksinasi Covid-19 di Kota Tegal Tetap Digelar Siang Hari
Selain pesantren Ramadhan, Rutan Solo juga menyelenggarakan ibadah Shalat Tarawih dan tadarus Al Quran bagi warga binaan muslim selama bulan Ramadhan.
Pihaknya berharap, warga binaan yang mengikuti pesantren Ramadhan bisa menjadi agen perubahan akhlak, moral dan spiritual terhadap warga binaan lain.
"Nanti santri-santri yang lulus bisa sebagai agen perubahan akhlak, moral dan spiritual bagi warga binaan Rutan Solo yang lain," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.