Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Langgar Protokol Kesehatan, Pacu Jawi di Tanah Datar Dihentikan

Kompas.com - 14/03/2021, 14:26 WIB
Perdana Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com- Setelah sempat digelar dua kali, akhirnya acara Pacu Jawi (pacuan sapi) di Tanah Datar, Sumatera Barat dihentikan sementara.

Awalnya, acara itu dilaksanakan 3, 6 dan 13 Maret 2021 di Kecamatan Lima Kaum, Tanah Datar.

Namun karena melanggar protokol kesehatan acara yang berlangsung pada Sabtu (13/3/2021) terpaksa dihentikan.

"Terpaksa kita hentikan, karena pada tanggal 6 Maret itu penonton membeludak dan melanggar protokol kesehatan," kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Tanah Datar, Abdul Hakim yang dihubungi Kompas.com, Minggu (14/3/2021).

Baca juga: Nikmati Kemeriahan Lebaran di Tanah Datar, dari Pacu Jawi hingga Pasar Van der Capellen

Abdul Hakim menjelaskan sebelum rekomendasi dicabut, pihaknya sudah meminta panitia mematuhi protokol kesehatan dengan membuat pembatas jarak, penonton memakai masker.

Namun, permintaan tersebut tidak disanggupi panitia sehingga Disparpora Tanah Datar tidak memberikan rekomendasi penyelenggaraan event tersebut.

"Padahal masyarakat sangat antusias. Penonton banyak, tapi karena tidak mematuhi protokol kesehatan terpaksa kita hentikan," jelas Abdul Hakim.

Untuk kelanjutan acara itu, kata Abdul Hakim, pihaknya menunggu kesiapan dari panitia.

Baca juga: Oknum Polisi Sumbar yang Tembak Teman Kencan di Pekanbaru Sudah Ditahan

Jika panitia sudah siap dan menjamin penerapan protokol kesehatan, maka Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Tanah Datar akan kembali mengeluarkan rekomendasi.

Abdul Hakim mengakui acara tersebut sangat menarik wisatawan berkunjung, apalagi setelah satu tahun vakum karena pandemi Covid-19.

"Setelah setahun vakum, disambut antusias, tapi tetap saja harus mematuhi protokol kesehatan," kata Abdul Hakim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Regional
Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com