Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1 Tahun Pandemi, Ini Strategi Sumbar untuk Pertahankan Pariwisata

Kompas.com - 02/03/2021, 17:20 WIB
Perdana Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Pandemi virus corona atau Covid-19 yang melanda Indonesia selama 1 tahun terakhir membuat sektor pariwisata terpuruk.

Kendati demikian, sektor pariwisata di Sumatera Barat masih bisa memberikan kontribusi, karena jumlah kunjungan wisatawan masih tetap ramai.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Novrial saat acara sosialisasi kebersihan, kesehatan, keamanan dan kelestarian lingkungan untuk pariwisata di Sumbar, Selasa (2/3/2021).

"Berdasarkan data kita, jumlah wisatawan domestik yang datang ke Sumbar masih ramai di tahun 2020, yaitu sekitar 8,1 juta," kata Novrial.

Baca juga: DPRD Sumbar Minta BPK Audit Dana Penanganan Covid-19 Rp 49 Miliar

Novrial mengakui bahwa apabila dibandingkan tahun lalu, memang ada penurunan 1,5 persen.

Namun secara nasional, Sumbar masih tinggi dibandingkan daerah lain.

"Kita dapat apresiasi dari Kementerian Pariwisata, karena angka kunjungan wisatawan sangat tinggi di tengah pandemi Covid-19. Daerah lain anjlok, tapi kita tetap tinggi dan hanya turun 1,5 persen saja," kata Novrial.

Novrial mengatakan ada sejumlah strategi yang dilakukan guna mempertahankan sektor pariwisata Sumbar saat pandemi Covid-19 terjadi.

Pertama, Sumbar sudah memberlakukan program gratis swab di bandara, bagi pengunjung yang datang di Bandara Internasional Minangkabau.

Tes swab gratis itu memberikan kenyamanan bagi wisatawan yang datang ke Sumbar.

Baca juga: Polda Sumbar Bentuk Tim Terkait Dugaan Penyelewengan Dana Covid-19

Kemudian untuk pengelola obyek wisata, hotel dan restoran, telah diterapkan protokol kesehatan yang ketat disertai tes swab berkala bagi pengelola.

"Ini untuk memberikan jaminan bagi wisatawan bahwa pengelola wisata di Sumbar sudah terbebas dari Covid-19," kata Novrial.

Momentum MTQ

Novrial menyebutkan, kesiapan Sumbar dalam menyambut wisatawan dibuktikan dengan kesuksesan Sumbar menjadi tuan rumah MTQ Nasional 2020 pada November 2020 lalu.

MTQ yang menghadirkan ribuan pengunjung berlangsung sukses tanpa ada dampak negatif.

"Menjadi tuan rumah MTQ Nasional menjadi momentum bahwa Sumbar siap menerima wisatawan berkunjung ke Sumbar," kata Novrial.

Novrial mengatakan, saat ini pihaknya membidik sektor meeting, incentives, convention, exhibition (MICE) guna meningkatkan kunjungan ke Sumbar.

"Kita sudah siap menerima tamu. Di tengah pandemi ini, kita juga siap di sektor MICE," kata Novrial.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com