Debat Kandidat Pilkada Makassar Kembali Digelar di Jakarta, Paslon Dilarang Bawa Pendukung

MAKASSAR, KOMPAS.com–Setelah tidak mendapat izin dari Polrestabes Makassar, debat kandidat Pilkada Makassar 2020 kembali digelar di Jakarta pada Jumat (4/12/2020) malam.

Dalam debat terakhir ini, Komisioner KPU Makassar Endang Sari mengatakan, penjagaan secara ketat akan dilakukan polisi.

"Kami juga koordinasi berlapis dengan pihak keamanan di Jakarta yakni Polres Metro Jakarta pusat, Polda Metro Jaya dan juga Mabes Polri," kata Endang saat dihubungi Kamis (3/12/2020).

Baca juga: Hasil Survei yang Catut KPU Makassar Dipastikan Hoaks

KPU Makassar juga menerapkan aturan ketat selama debat kandidat berlangsung agar keamanan terjaga dan tidak terjadi penularan Covid-19.

"Semua paslon dilarang membawa tim pendukung," sebut Endang.

Sebagai informasi, debat kandidat terakhir ini bertema kebijakan penanganan Covid-19, komitmen penanggulangan narkoba, perlindungan terhadap anak, perempuan dan disabilitas, penanggulangan kemiskinan (kependudukan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat).

Debat dalam studio salah satu stasiun televisi swasta ini akan mulai berlangsung pada 21.30 WIB hingga 24.00 WIB.

Baca juga: Tak Dapat Izin Polisi, Debat Kandidat Pilkada Makassar Kembali Digelar di Jakarta

Pemilihan wali kota dan wakil wali kota Makassar 2020 diikuti empat pasangan calon yakni nomor urut 1. Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma) diusung Partai Nasdem dan Gerindra, nomor urut 2. Munafri Arifuddin-Abd Rahman Bando (Appi-Rahman) diusung Partai Demokrat, PPP, dan Perindo, nomor urut 3. Syamsu Rizal MI-Fadli Ananda (Dilan) diusung Partai PDI-P, PKB, dan Hanura, dan nomor urut 4. Irman Yasin Limpo-Andi Muh Zunnun Armin Nurdin Halid (Imun) diusung Partai Golkar, PKS, dan PAN.