Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Debat Pilkada Makassar Digelar 3 Kali, Penerapan Protokol Kesehatan Jadi Perhatian Utama

Kompas.com - 20/10/2020, 22:16 WIB
Hendra Cipto,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar, M Farid Wajdi menuturkan, debat kandidat empat pasangan calon wali kota dan wakil wali kota akan dilakukan sebanyak tiga kali.

Debat pertama dan kedua akan digelar pada minggu pertama dan terakhir di bulan November.

"Kita gelar di Jakarta pada minggu pertama dan minggu terakhir di bulan November. Sedangkan untuk debat ketiga akan dilakukan di Makassar, tepatnya awal bulan Desember atau hari terakhir masa kampanye,” ungkap Farid Wajdi kepada wartawan, Selasa (20/10/2020).

Baca juga: Satu Paslon dalam Pilkada Makassar Hentikan Kerja Sama dengan Eep Saefulloh Fatah

Dikatakannya, dalam debat tersebut penerapan protokol kesehatan akan menjadi perhatian utama.

“Itu sudah jelas diatur dalam peraturan KPU. Jadi hanya beberapa saja perwakilan dari setiap paslon yang hadir termasuk perwakilan dari KPU dan Bawaslu yang juga dibatasi,” ujarnya.

Sementara itu, Komisioner KPU Makassar Gunawan Mashar menambahkan, untuk tanggal debat kandidat belum ditentukan.

Dia menegaskan, debat pertama akan dilakukan minggu pertama dan untuk debat kedua dilakukan di minggu keempat di bulan November.

Sedangkan, debat ketiga yang dilakukan di Makassar akan dilakukan diakhir masa kampanye pada 4 Desember mendatang.

“Dua kali debat kandidat dilakukan di Jakarta dengan pertimbangan efisiensi dan keamanan. Debat kandidat Pilkada Makassar akan disiarkan beberapa televisi nasional,” tuturnya.

Baca juga: Penjelasan Eep soal Putus Kontrak dengan Paslon di Pilkada Makassar

Gunawan menambahkan, materi debat pertama mengangkat tentang sosial budaya, pendidikan, keamanan, lingkungan, transportasi dan toleransi.

Kemudian, materi pada debat kedua tentang reformasi birokrasi, pelayanan publik, penataan kawasan perkotaan, dan ekonomi.

“Debat ketiga tentang kebijakan Covid-19, komitmen penanganan penanggulangan narkoba, perlindungan terhadap anak, perempuan dan disabilitas, penanggulangan kemiskinan yang mencakup kependudukan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat,” bebernya.

Diketahui, pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Makassar diikuti sebanyak empat pasangan calon.

Pasangan calon nomor urut satu yakni Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Danny-Fatma) diusung Partai Nasdem dan Gerindra.

Nomor urut 2 paslon Munafrdi Arifuddin-Abd Rahman Bando (Appi-Rahman) diusung Partai Demokrat, PPP, dan Perindo,

Pasangan calon Syamsu Rizal MI-Fadli Ananda (Dilan) mendapatkan nomor urut 3 ini diusung Partai PDI-P, PKB, dan Hanura, dan terakhir yakni pasangan calon Irman Yasin Limpo-Andi Muh Zunnun Armin Nurdin Halid (Imun) diusung Partai Golkar, PKS, dan PAN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com