Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Ruang Paviliun RSUD dr Soedono Ditutup untuk Isolasi 16 Nakes Positif Covid-19

Kompas.com - 30/09/2020, 22:16 WIB
Muhlis Al Alawi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soedono Madiun memutuskan menutup satu ruang paviliun menyusul makin bertambahnya jumlah tenaga kesehatan yang terpapar corona.

Ruang paviliun yang ditutup digunakan untuk tempat isolasi 16 tenaga kesehatan (nakes) yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Satu ruangan paviliun yang kami tutup untuk tempat isolasi tenaga kesehatan kami yang positif Covid-19,” kata Direktur RSUD dr Soedono Madiun, dr Bangun Tripsila Purwaka, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (30/9/2020) malam.

Tenaga kesehatan positif Covid-19 yang diisolasi di ruangan yang berstatus tanpa gejala, gejala ringan hingga sedang.

Baca juga: Tambah 16 Orang, Total 32 Tenaga Medis RSUD Soedono Madiun Positif Covid-19

Satu ruang paviliun yang difungsikan sebagai tempat isolasi itu juga diperuntukkan bagi nakes positif Covid-19 yang tidak mau menjalani isolasi mandiri di rumah.

“Sebelumnya mereka sudah menjalani isolasi mandiri di rumah karena menjadi kontak erat 16 nakes yang terlebih dahulu positif Covid-19,” ujar Bangun.

Selama ditutup, pegawai yang bertugas di paviliun menggantikan peran tenaga kesehatan yang positif Covid-19.

Meski ada nakes yang terkonfirmasi positif Covid-19, pelayanan di RSUD dr Soedono tetap berjalan normal dengan menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga: Kebakaran Garasi di Madiun, 2 Bus dan 1 Pikap Hangus Dilalap Si Jago Merah

Diberitakan sebelumnya, jumlah tenaga medis di RSUD dr Soedono Madiun yang terkonfirmasi positif covid-19 bertambah 16 orang.

Direktur RSUD dr Soedono Madiun Bangun Tripsila Purwaka mengatakan, sebayak 127 pegawai rumah sakit tersebut menjalani tes swab karena memiliki kontak erat dengan 16 tenaga medis yang dinyatakan positif Covid-19 sebelumnya.

“Hasil tracing 127 orang tenaga medis didapatkan 15 orang positif. Jumlah itu ditambah satu tenaga medis lagi yang positif setelah melakukan swab mandiri. Jadi totalnya 16 orang,” kata Bangun saat dikonfirmasi, Rabu (30/9/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com