Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Terkini Banjir Bandang Sukabumi, Pabrik Aqua Terendam dan 2 Warga Hanyut

Kompas.com - 22/09/2020, 08:38 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Banjir bandang melanda sejumlah wilayah di Sukabumi, Jawa Barat, Senin (21/9/20200.

Berdasar data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, sejumlah kampung di empat desa terkena dampak.

Baca juga: Ke Mana Cari Informasi Kerawanan dan Peristiwa Bencana?

Selain itu, dua warga pembuat roti dilaporkan hanyut terseret banjir. Ratusan rumah milik warga juga terkenda dampak.

Hingga saat ini, petugas gabungan masih melakukan penyisiran dan membantu warga korban banjir.

Baca juga: Pabrik Aqua di Sukabumi Ikut Terendam Banjir Bandang Cicurug

Berikut ini fakta terkini:

1. Hujan dengan intensitas tinggi

BPBD Sukabumi menjelaskan, empat kampung yang dilanda banjir berada di satu kelurahan.

Kampung tersebut adalah Kampung Cipari Desa Cisaat, Kampung Cibuntu Desa Pasawahan, Kampung Nyangkowek dan Kampung Lio Desa Mekarsari.

Sementara itu, banjir bandang menerjang wilayah Kecamatan Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, Senin (21/9/2020) sekitar pukul 17:00 WIB.

Peristiwa tersebut terjadi setelah sejumlah daerah diguyur hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa jam.

Baca juga: Ini Wilayah Bogor yang Mengalami Longsor dan Banjir akibat Hujan Ekstrem

2. Dua warga pembuat roti hanyut

Ilustrari tenggelam.Shutterstock Ilustrari tenggelam.

Sementara itu, dua warga dilaporkan hanyut terseret banjir bandang.

Menurut Koordinator Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna, peristiwa itu terjadi saat sungai di sekitar Perumahan Setia Budi Desa Bangbayang, meluap.

"Informasinya ada yang hanyut dua orang, sedang dalam upaya pencarian dan datanya masih diidentifikasi," kata Daeng Sutisna.

Baca juga: 2 Pembuat Roti Hilang Terseret Banjir Bandang di Sukabumi

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com