Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebulan Dirawat, Tenaga Kesehatan Positif Covid-19 di Ambon Meninggal

Kompas.com - 21/09/2020, 19:44 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - YMM (50), seorang tenaga kesehatan dinyatakan meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif di RSUD Ambon, Senin (21/9/2020).

YMM yang diketahui selama ini bekerja di RS Sumber Hidup Ambon ini dinyatakan meninggal dunia setelah lebih dari satu bulan lamanya menjalani perawatan di RSUD Ambon.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, Meykal Pontoh mengatakan, korban dibawa ke RSUD Ambon untuk menjalani perawatan medis sejak 16 Agustus lalu.

Saat itu, tim medis langsung memeriksa sampel tenggorokan pasien dan hasilnya positif Covid-19.

Baca juga: Kajari Jember dan 4 Pegawai Positif Covid-19, Kantor Tetap Buka

“Korban pasien positif ya, jadi korban ini sudah lebih dari sebulan menjalani perawatan, korban juga mengalami gagal pernafasan,” kata Meykal, kepada Kompas.com, via telepon seluler, Senin.

Setelah dinyatakan meninggal dunia, pihak rumah sakit langsung berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk melakukan pemularasan jenazah.

Setelah itu, tim gugus tugas bersama tim relawan langsung membawa jasad korban menuju TPU Hunuth di Kecamatan Teluk Ambon untuk dimakamkan.

Meykal mengaku, rekan-rekan korban sempat memberikan penghormatan terakhir di depan RS Sumber Hidup di Jalan Anthony Rebook saat mobil jenazah yang membawa korban melintas di depan rumah sakit tersebut.

Baca juga: Seorang Komisioner KPU Bangli Positif Covid-19, Pernah ke Surabaya

“Tadi saat dibawa ke lokasi pemakaman rekan-rekan kerja korban juga ikut memberikan penghormatan terakhir di depan RS Sumber Hidup,” ujar dia.

Berdasarkan data yang diterima Kompas.com dari gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, jumlah pasien positif corona yang meninggal dunia hingga saat ini telah mencapai 38 orang.

Adapun jumlah pasien yang masih menjalani perawatan hingga saat ini mencapai 898 pasien dan yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 1.630 pasien. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com