Mencontoh Singapura, Akan Ada Mall di Bandara Hang Nadim Batam

BATAM, KOMPAS.com - Kawasan Bandara Hang Nadim di Batam, Kepulauan Riau (Kepri) akan terus dilakukan pembangunannya.

Bahkan selain terminal, BP Batam juga akan membangun pusat perbelanjaan atau mal di kawasan Bandara tersebut.

Kepala BP Batam Rudi yang ditemui usai melakukan pendaftaran di KPU Batam belum lama ini mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan pembenahan untuk Bandara Hang Nadim.

Mulai dari pembenagan di terminal satu hingga kargo yang ada di Bandara Hang Nadim. Sebab ke depan akan ada pusat perbelanjaan atau mall di bandara tersebut.

“Sebagai contoh di Singapura, di kawasannya bandaranya ada mall bagus. Tentunya orang akan betah berlama-lama di sana, karena sembari menunggu jadwal penerbangan atau menjemput, orang bisa berbelanja di mall tersebut,” kata Rudi belum lama ini.

Baca juga: Pegawai BP Batam Terjaring OTT Polda Kepri, Palsukan Faktur Lahan

Tarik minat wisatawan

Tidak itu saja, nantinya di mall tersebut akan banyak barang-barang bermerek yang secara tidak langsung akan mampu menarik para wisatawan baik lokal maupun nasional serta internasional untuk mengunjungi Batam.

“Apalagi Batam tercatat sebagai tiga besar daerah penyumbang wisatawan mancanegara, sudah seharusnya kita lakukan pembangunan seperti ini untuk meningkatkan nilai jual Batam ke depan,” kata Rudi.

“Yang tentunya ke depan bandara tidak hanya menjadi tempat arus lalulintas manusia maupun barang, namun juga mampu menjadi pusat berkumpulnya wisatawan untuk berbelanja barang bermerek yang memiliki kualitas terbaik,” kata Rudi. 

Mall di Bandara ini nantinya juga tidak dipergunakan untuk calon penumpang yang akan terbang via Bandara Hang Nadim, akan tetapi mall tersebut juga bisa dikunjungi masyarakat umum.

Baca juga: Minim Anggaran, Batam Tak Mampu Adakan Tes Swab Massal

Mall dibangun dengan dana patungan CSR

Untuk anggaran sendiri Rudi mengaku akan memanfaatkan pihak ketiga melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

Hal ini dilakukan akan tanggungjawab pembangunan Batam tidak saja dibebankan oleh Pemerintah, melainkan pelaku usaha yang berusaha di Batam, baik itu industri, galangan kapal, perhotelan maupun investor lainnya juga harus berkontribusi dalam pembangunan Batam.

“Jadi semua akan ikut berkembang dan maju bersama, sebab tidak saja membangun mall, akses jalannya juga akan dibuat seindah mungkin, baik sekitar bandara itu sendiri maupun jalan kota yang menuju ke Bandara dan sejumlah akses jalan kota lainnya juga akan dipercantik untuk menambahkan keindahan jalan tersebut,” jelas Rudi.