Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertambah 94 dalam 4 Hari, Kasus Covid-19 di Sulut Tembus 4.000

Kompas.com - 07/09/2020, 06:44 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com -Dalam empat hari terakhir ada penambahan 94 kasus orang yang terinfeksi virus corona di Sulawesi Utara.

Karena penambahan itu, kini ada 4.002 kasus Covid-19 di provinsi tersebut.

Pada Kamis (3/9/2020) bertambah 34 kasus baru. Kemudian, Jumat (4/9/2020) bertambah 30 kasus. Selanjutnya pada Sabtu (5/9/2020) bertambah 18 kasus.

"Adapun Minggu (6/9/2020) jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid 19 di Sulawesi Utara bertambah 12 kasus baru," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Sulut Steaven Dandel dalam keterangan tertulis.

Baca juga: Pilkada Manado, PDI-P Usung Andrei Angouw-Richard Sualang

Namun, Steaven menyatakan, jumlah orang sembuh dari virus corona di Sulawesi Utara juga terus bertambah.

"Selama empat hari terakhir jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 sebanyak 158 orang," ujar Steaven.

Dengan demikian, total kasus sembuh sebanyak 3.015 orang.

"Sementara pasien aktif atau yang masih dirawat berjumlah 827 orang. Meninggal ada 160 orang," katanya.

Dia menjelaskan, secara presentase angka kesembuhan Covid-19 di Sulut per 6 September 2020 adalah 75,3  persen dan angka kematian (case fatality rate) sebesar 4 persen.

Baca juga: Mendaftar di KPU Sulut, Bakal Paslon PDI-P Olly Dondokambey-Steven Kandouw Naik Sepeda

Sesuai data Satgas Covid-19, masih ada tiga daerah yang masuk zona merah atau risiko tinggi Covid-19.

Ketiga daerah itu yakni Kota Manado, Kabupaten Minahasa dan Kabupaten Minahasa Utara.

Sedangkan zona oranye atau risiko sedang ada enam, yakni Bitung, Tomohon, Minahasa Tenggara, Minahasa Selatan, Kotamobagu, dan Bolaang Mongondow.

"Kalau zona kuning atau risiko rendah ada empat daerah yaitu Bolaang Mongondow Utara, Talaud, Sangihe, dan Sitaro. Zona hijau hanya Bolaang Mongondow Selatan dan Bolaang Mongondow Timur," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com