Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Multazam Mendaki Puncak Piramid Tanpa "Guide", Padahal Sudah Dilarang

Kompas.com - 10/08/2020, 10:19 WIB
Bagus Supriadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BONDOWOSO, KOMPAS.com - Multazam (18), pelajar SMAN 1 Tenggarang mendaki Gunung Piramid tanpa disertai pendamping yang sudah ahli.

Padahal, aturan naik ke puncak gunung tersebut harus bersama pendamping atau guide.

Para pelajar yang mendaki Gunung Piramid itu sebanyak lima orang, namun tiga orang naik ke puncak yang tidak diperbolehkan.

Karena untuk naik ke sana harus punya keterampilan khusus.

Baca juga: Evakuasi Jenazah Multazam dari Gunung Piramid, Petugas Tempuh Jalur Ekstrem hingga Buka Jalan Baru

"Karena itu masuk wisata minat khusus, jadi harus didampingi guide," kata Sekretaris BPBD Bondowoso, Adi Sunaryadi, kepada Kompas.com, via telepon, Senin (10/8/2020).

Dia mengungkapkan, kontur tanah Gunung Piramid yang terletak di Kecamatan Curahdami itu sangat berbahaya.

"Dulu waktu saya masih dinas di pariwisata, sudah dikasi pengawasan khusus, pendaki yang naik didampingi guide yang sudah dibekali keterampilan khusus," papar dia.

Dia menyebut, lima pelajar yang melakukan kegiatan kemping itu sudah dilarang naik ke puncak Gunung Piramid oleh Kepolisian setempat.

Mereka sudah berjanji tidak naik ke Punggung Naga menuju puncak Piramid.

"Jadi, mereka hanya berkemah di bawah," tutur dia.

Namun, tiga orang nekat naik hingga akhirnya satu dari mereka terjatuh hingga meninggal dunia. 

Kabid Pariwisata Disparpora Bondowoso Arif Setyo Raharjo mengatakan, gunung yang terletak di Kecamatan Curahdami itu masih belum ditetapkan menjadi destinasi wisata.

"Untuk Gunung Piramid atau Argopuro belum menjadi destinasi wisata yang dikelola pemkab atau desa, belum ada pengelolanya," kata Arif.

Dia menyebut, Gunung Piramid belum ditetapkan sebagai destinasi wisata yang bisa dikunjungi oleh wisatawan.

Karena membutuhkan keahlian khusus untuk mendaki.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com