Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswi SMP Diduga Dihamili Guru, Terungkap Saat Pesan WhatsApp Dibaca Istri

Kompas.com - 16/05/2020, 14:00 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Pwd (39), seorang guru SMP di Kabupaten Blitar, Jawa Timur diamankan polisi.

Ia dilaporkan atas kasus pencabulan terhadap siswinya yang duduk dibangku kelas tiga SMP hingga hamil.

"Pelaku sudah kami amankan dan mengakui semua perbuatannya tersebut," kata Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani dilansir dari Surya, Jumat (15/5/2020).

Ahmad mengatakan, kasus itu terungkap setelah pesan  WhatsApp dari korban dibaca oleh istri pelaku yang diketahui juga sebagai guru di sekolah tersebut.

Saat itu, istri tersangka kaget sebab isi pesan tersebut menuntut pertanggungjawaban suaminya terhadap si pengirim yang mengaku sudah tak menstruasi.

Lebih terkejut lagi, ternyata pesan WA tersebut berasal dari salah seorang siswinya yang duduk di bangku kelas tiga SMP.

"Sehabis membaca WA itu, dia nggak marah ke suaminya. Namun, ia langsung pulang dan menunggu suaminya di rumah. Sebab, itu dianggap aib keluarganya sehingga harus diselesaikan di rumah," ungkapnya.

Baca juga: Dalih Pemerkosa Siswi SMP: Saya Bayar, Pak, dengan Uang

Setelah suaminya tiba di rumah, barulah sang istri meluapkan emosi atas perbuatan bejat yang dilakukan suaminya tersebut.

Merasa dikhianati, istrinya kemudian melaporkan temuannya itu kepada orangtua korban.

Usai dilaporkan kepada orangtua korban, kasus pencabulan itu dilaporkan ke polisi.

"Selang sehari dari laporan itu, pelaku kami tahan. Dan, ia mengakui kalau itu perbuatannya," paparnya.

Dari pemeriksaan yang dilakukan polisi, pelaku sudah mencabuli siswinya tersebut berulang kali sejak 22 Februari 2020.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Siswi SMP di Blitar Diduga Dihamili Guru, Kasusnya Terungkap dari Pesan WA yang Dibaca Istrinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com