Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kesulitan Polisi Ungkap Identitas Mayat Perempuan di Senggigi

Kompas.com - 14/02/2020, 18:15 WIB
Idham Khalid,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Memasuki hari ke-10 pasca penemuan mayat perempuan di Jalan Senggigi, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, pihak kepolisian masih belum mengungkap identitas korban.

Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto menyebutkan, kesulitan mengungkapkan identitas korban mayat perempuan tersebut karena kondisinya sudah membusuk.

"Kesulitan kami identifikasi korban karena sudah membusuk diperkirakan 3 hari sebelum penemuan," kata Artanto, saat dikonfirmasi, Jumat (14/2/2020).

Baca juga: Ini Motif Pakaian Dalam yang Dikenakan Mayat Perempuan di Senggigi

Artanto menyebutkan, Tim Inafis Mabes Polri sudah mengambil sidik jari korban, namun hingga saat ini masih dalam penyelidikan.

"Hasil sidik jari sudah dapat, namun belum maksimal, karena korban ditemukan sudah dalam keadaan membusuk," terang Artanto.

Artanto juga menyebutkan, bahwa hingga kini pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap 20 orang saksi.

Artanto mengimbau masyarakat yang merasa keluarganya hilang sesuai dengan ciri-ciri fisik yang diumumkan polisi agar segera melapor.

Baca juga: Tim Inafis Mabes Polri Bantu Identifikasi Jenazah Perempuan di Senggigi

"Kami mengimbau kembali, bagi warga yang merasa kehilangan keluarga atau kerabtanya sesuai dengan ciri-ciri fisik sesuai korban agar melapor kepada kami pihak kepolisian," kata Artanto.

Sebelumnya, mayat perempuan tersebut ditemukan oleh seorang yang hendak pergi memancing pada Rabu (5/2/2020) lalu, dengan terbungkus plastik sampah warna hitam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com