Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

54 Pasien DBD Dirawat di RSUD Trenggalek, Dokter: Terbanyak Selama 3 Tahun Terakhir

Kompas.com - 14/02/2020, 14:14 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Penderita penyakit demam berdarah di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, terus bertambah.

Dari data yang tercatat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedomo Trenggalek, selama dua bulan terakhir ini jumlah pasien DBD yang dirawat mencapai 54 orang.

Dokter spesialis anak RSUD Soedomo Trenggalek, Endah Setyarini mengatakan, jumlah pasien yang dirawat tersebut tercatat paling banyak selama tiga tahun terakhir.

Hal itu dikarenakan seiring dengan masuknya musim penghujan.

Akibat melonjaknya jumlah pasien DBD itu, bahkan pihaknya terpaksa menyediakan tempat tidur tambahan di lorong rumah rumah sakit.

“Seluruh ruangan sudah penuh, sehingga kami sediakan tempat tidur tambahan bagi pasien,” katanya, Jumat (14/2/2020).

Baca juga: 5 Kasus DBD di Sejumlah Daerah, Sikka Berstatus KLB hingga Ikan Cupang Disebar di Tasikmalaya

Meski dirawat di lorong rumah sakit, namun ia memastikan tidak mengurangi layanan kesehatan yang diberikan kepada pasien.

"Tidak mempengaruhi sistem pelayanan kepada pasien," terangnya.

Pasien yang dirawat itu, lanjut dia, mayoritas adalah rujukan dari puskesmas yang tersebar di Kabupaten Trenggalek. Adapun umurnya, rerata antara 7-13 tahun.

Sementara itu, guna mengurangi nyamuk aedes aegypti berkembang biak, masyarakat dihimbau untuk menjaga kebersihan lingkungan.

Seperti menguras bak mandi dan tidak membuang sampah sembarangan.

Penulis : Kontributor Trenggalek, Slamet Widodo | Editor : Dheri Agriesta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com