Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Anggota TNI Gadungan, Pelaku: Malu Daftar TNI 4 Kali Gagal Terus

Kompas.com - 23/01/2020, 11:27 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Setelah tujuh tahun mengaku sebagai anggota TNI AU, identitas asli Muhammad Saiful Muis (31) akhirnya terbongkar.

Pengungkapan itu, setelah keluarga istri siri Muis di Pekalongan merasa curiga. Mengingat Muis jarang pergi ke kantor, dan istri sirinya tak kunjung dinikahi secara resmi.

Saat ditangkap anggota Unit intel kodim 0710 Pekalongan, Jawa Tengah, Muis tak bisa mengelak.

Kepada petugas, Muis mengaku terpaksa melakukan perbuatan itu karena merasa malu sering mendaftar TNI tidak pernah lolos.

"Saya malu pulang ke rumah di Blora karena mendaftar TNI gagal terus sudah empat kali. Makanya saya enggak pulang biar orang rumah tahu saya jadi TNI," ungkap Muis saat diinterogasi petugas di Makodim 0710 Pekalongan, Rabu (22/1/2020).

Baca juga: Menikah 7 Tahun hingga Punya Anak, Istri Baru Tahu Suaminya Anggota TNI Gadungan

Dari profesi gadungannya itu, Muis berhasil menggaet seorang gadis asal Pekalongan yang kini telah dinikahi secara siri selama tujuh tahun, hingga memiliki seorang anak.

"Saya ngaku ke istri bertugas di pangkalan TNI AU di Bandung. Sudah mengaku TNI selama tujuh tahun," katanya.

Saat menangkap pelaku, petugas mengamankan sejumlah barang bukti. Seperti seragam TNI AU, ID card, hingga pistol mainan.

Sementara itu, Komandan Kodim 0710 Pekalongan Letkol Inf Arfan Johan Wihananto mengatakan, saat ini pelaku masih dilakukan interogasi untuk mengetahui motif sebenarnya.

“Kita masih dalami motif yang sebenarnya, kenapa saudara Saiful Muis ini menjadi TNI gadungan. Pasalnya, ternyata sudah lama dan hampir tujuh tahun dirinya mengaku menjadi TNI sehingga sampai menikah siri dan mempunyai anak di Pekalongan ini,” ujar Dandim Arfan.

Penulis : Kontributor Pekalongan, Ari Himawan Sarono | Editor : David Oliver Purba

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com