CILACAP, KOMPAS.com - Banjir akibat luapan Sungai Cijalu menggenangi wilayah Dusun Mulyadadi dan Sidamulya, di Desa Mulyadadi, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (8/1/2020) malam.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap Tri Komara Sidhy mengatakan, 210 kepala keluarga (KK), masing-masing di Dusun Mulyadadi 60 KK dan Dusun Sidamulya 150 KK terdampak banjir.
"Hujan dengan intensitas sedang hingga deras pada sore hari menyebabkan banjir akibat limpasan Sungai Cijalu pada pukul 18.30 WIB. Pagi ini banjir sudah surut," kata Tri Komara melalui pesan singkat, Kamis (9/1/2020).
Baca juga: Hujan Berjam-jam, Ribuan Rumah di Grobogan Terendam Banjir
Tri mengatakan, banjir dengan tinggi sekitar 40 sentimeter menggenangi permukiman warga di Dusun Mulyadadi dan Sidamulya.
Genangan berangsur surut seiring dengan mulai surut debit air Sungai Cijalu.
Tidak ada korban dalam peristiwa tersebut. Pihaknya telah mengirimkan bantuan logistik untuk membersihkan sampah bekas banjir.
"Kami cek lokasi dan pendataan bersama unsur Forkopimcam Majenang dan Pemerintah Desa Mulyadadi. Untuk kerugian akibat banjir masih dalam penghitungan," kata Tri Komara.
Tri Komara mengimbau kepada warga yang tinggal di sekitar sungai untuk selalu waspada.
Pasalnya curah hujan dalam beberapa waktu ke depan masih cukup tinggi.
Baca juga: Banjir Bandang di Lebak, dari Penambangan Ilegal hingga Berubahnya Kampung Jadi Sungai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.