DENPASAR, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar sudah memetakan lokasi-lokasi yang rawan banjir di Ibu Kota Provinsi Bali ini.
Adapun wilayah yang diangap rawan banjir yakni Kelurahan Pemecutan Kelod terutama di Jalan Pura Demak.
Kemudian, Kelurahan Padang Sambian Kelod ada di daerah perumahan Padang Indah dan di Jalan Gunung Payung.
Baca juga: Tembok Pasar Jebol, Ruangan di SDN Jember Lor 05 Banjir
Lalu, di Jalan Pura Demak, sekitaran SD 11 Padang Sambian, dan di Jalan Kebo Iwa tengah. Kemudian, di sekitar Sanur ada di Jalan Bumi Ayu.
"Ini cukup sering terjadi genangan, tetapi selama ini kami bersama Perbekal, camat, PU maupun DLHK, sudah mengupayakan untuk mengantisipasinya melalui pembersihan (saluran air) dan sebagainya," kata Kepala BPBD Kota Denpasar, Ida Bagus Joni Ari Wibawa, Senin (6/1/2020).
Potensi bencana lain saat cuaca ekstrem di Denpasar adalah pohon tumbang.
Joni mengatakan, rata-rata di seluruh Kota Denpasar ada pohon perindang berpotensi tumbang. Hal ini karena besarnya pohon dan usianya yang sudah tua.
Baca juga: Polemik di Natuna, TNI Enggan Terprovokasi Kapal Patroli China
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) menyisir dan memangkas pohon yang sudah tua.
Joni menambahkan, BPBD Kota Denpasar beranggotakan 290. Mereka dibagi menjadi tiga shif dan bertugas selama 24 jam dalam sehari.
"Setiap hari ada sekitar 50 orang siap siaga untuk mejaga Kota Denpasar untuk penanggulangan bencana," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.