Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semua Kecamatan di Kendal Rawan Terjadi Bencana

Kompas.com - 11/12/2019, 15:38 WIB
Slamet Priyatin,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS. com - Sebanyak 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, rawan terjadi bencana tanah longsor maupun banjir. 

Hal itu dikatakan oleh Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendal, Slamet dalam apel kesiagaan, Rabu (11/12/2019).

Slamet menjelaskan, kecamatan yang dinilai rawan longsor berada di daerah atas, yakni Kecamatan Singorojo, Limbangan, Patean dan Sukorejo.

Baca juga: Angin Kencang Rusak Mesin E-Toll di Gerbang Tol Weleri

Sedangkan, kecamatan yang rawan banjir berada di daerah bawah, yakni Kecamatan Kaliwungu, Kendal, Patebon, Rowosari, dan Weleri.

“Tapi ada juga kecamatan di daerah bawah yang rawan banjir dan longsor, karena ada tanggul sungainya,“ ujar Slamet.

Menurut Slamet, pihaknya sudah menyiapkan peralatan untuk mengantisipasi bila terjadi bencana.

Peralatan tersebut di antaranya gergaji mesin untuk memotong pohon, batu, perahu karet dan peralatan lainnya.

Pihak BPBD juga telah melakukan sosialisasi ke masyarakat, supaya tetap memiliki rasa aman dan nyaman.

“Juga logistik makanan, kami sudah siap,” kata Slamet.

Sementara itu, Bupati Kendal Mirna Anissa meminta masyarakat waspada selama musim hujan.

Warga diminta memotong pohon yang rawan tumbang akibat hujan dan angin kencang.

“Juga jangan membuang sampah sembarangan, misalnya di sungai. Sebab bisa menghambat lajunya air,” kata Mirna.

Mirna juga mengingatkan bencana puting beliung di Kecamatan Boja dan Weleri.

Puting beliung itu telah merusak ratusan rumah dan menumbangkan banyak pohon besar.

Mirna meminta agar masyarakat segera berkomunikasi dengan pihak desa dan kecamatan serta BPBD apabila terjadi potensi bencana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com