Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditangkap di Malaysia, Anak Suporter Indonesia Kerap Tangisi Ayahnya

Kompas.com - 22/11/2019, 19:57 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Dony Aprian

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Diah, istri Iyan Ptada Wibowo, salah satu suporter Indonesia yang diamankan Polisi Diraja Malaysia (PDRM) berharap suaminya dan dua teman lainnya segera dibebaskan.

Ia menceritakan, anak pertamanya yang baru berusia 9 tahun selalu menanyakan keberadaan sang ayah.

Terlebih, kata dia, dalam waktu dekat anaknya akan merayakan ulang tahun yang ke-10. Suaminya berjanji akan mengajak sang anak pergi ke bioskop.

"Kasihan anak saya juga nanyain. Hari minggu ini ulang tahun," kata Diah saat ditemui di Denpasar, Jumat (22/11/2019) sore.

Baca juga: Penjelasan Kemenpora soal Pemukulan terhadap Suporter Indonesia di Malaysia

Diah menuturkan, anaknya juga kerap menangis bertanya ke mana sang ayah.

Sebelumnya, jika memang ke luar kota selalu menghubungi dengan panggilan video.

"Jadi saya bilang ayah masih sibuk di luar kota. Kan kasian biasanya saya video call, ini enggak ada," katanya.

Diah mengaku Iyan memang dikenal sebagai pendukung Timnas Indonesia yang militan.

Ia berharap dukungan kepada seluruh pecinta sepakbola Indonesia agar persoalan suaminya dan dua teman lainnya segera selesai.

Baca juga: Ditangkap Polisi Malaysia Soal Teror Bom, Suporter Indonesia Ini Sempat Minta Doa ke Istri

Diah juga sangat berharap pemerintah dan PSSI segera bergerak untuk membantu suaminya dan dua temannya yang masih ditahan di Malaysia.

Sebelumnya diberitakan, tiga suporter Indonesia, Andreas Setiawan, Iyan Ptada Wibowo dan Rifki Chorudin ditahan Polis Diraja Malaysia (PDRM) terkait dugaan postingan di media sosial.

Mereka yang tergabung dalam organisasi Suporter Indonesia Pulau Bali (SIPB) ditangkap saat memasuki Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (19/11/2019), jelang pertandingan kelima Group G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia, antara Timnas Indonesia melawan Timnas Malaysia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com