Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Sampai Seminggu, Harimau Kembali Memangsa Anak Lembu di Bahorok

Kompas.com - 01/11/2019, 18:51 WIB
Dewantoro,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Tak sampai seminggu, warga di Desa Timbang Lawan, Kecamatan Bahorok, Langkat, kembali dihebohkan dengan penemuan bangkai anak lembu yang diduga kuat menjadi mangsa harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae).

Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wil V Bahorok BBTNGL, Palber Turnip, mengatakan, kejadian kali ini berjarak sekitar 1 km dari penemuan bangkai lembu milik Jumingin dan 500 meter dari batas kawasan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL).

Pada Jumat (1/11/2019) pagi, pihaknya menerima laporan dari masyarakat bahwa lembunya diterkam harimau.

Baca juga: Untuk Ketiga Kalinya, Lembu Milik Warga Dimangsa Harimau Sumatera

 

Pihaknya langsung mengecek ke lokasi dan menemukan tulang belulang dan tengkorak lembu.

Tulang belulang itu berserakan di beberapa titik di antara kebun kelapa sawit. Sementara tengkorak lembu tersebut sudah tinggal setengahnya.

Bagian belakangnya tidak ditemukan. Kulitnya terkelupas dan dikerubungi lalat.

"Kalau lihat kondisi bangkai, sekitar malam kemarin setelah bangkai yang sebelumnya sudah habis dimakan," ujar Palber, Jumat (1/11/2019). 

Bangkai yang sebelumnya habis dimakan itu adalah bangkai lembu milik Jumingin, lima hari sebelumnya.

Dengan berulangnya kejadian yang sama, pihaknya bersama mitra dan masyarakat berada di lokasi untuk menenangkan warga.

Selain itu, pihaknya juga akan memasang camera trap untuk mengetahui apakah harimau yang memangsa anak lembu milik Amat ini merupakan individu yang sama.

"Mengingat jaraknya hanya 1 km dengan kejadian sebelumnya," kata dia.

Ketika ditanya mengenai bangkai lembu milik Jumingin, Turnip mengirimkan video berdurasi 9 detik, hasil rekaman dari camera trap yang dipasang mereka sebelumnya.

Di dalam video hitam putih itu, tampak harimau muncul dari balik semak-semak dan memakan bangkai tersebut.

Baca juga: Daftar Kasus Harimau Sumatera Terkam Warga di Riau hingga Oktober 2019

"Ada 3 kali dia kembali dan sekarang tinggal tengkorak," kata dia. 

Diberitakan sebelumnya, Jumingin, warga Dusun Pulo Pisang, Desa Timbang Lawan, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, kembali kehilangan lembu karena dimangsa harimau sumatera untuk ketiga kali.

Pertama pada 2014, kedua pada Agustus 2018, dan tahun ini diperkirakan pada Sabtu (26/10/2019). 

Pihaknya belum mengetahui apakah harimau yang memangsa pada Sabtu itu merupakan yang menyerang pada 2014 dan 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com