Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Udara Kian Memburuk, 14 Puskesmas Buka hingga Tengah Malam

Kompas.com - 19/09/2019, 10:36 WIB
Perdana Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Kondisi udara yang terus memburuk membuat Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, menyiagakan seluruh puskesmas yang ada.

Jam pelayanan puskesmas yang semula hanya sampai pukul 17.00 WIB ditingkatkan hingga pukul 00.00 WIB.

"Ada total 14 puskesmas di Dharmasraya yang tersebar di setiap kecamatan. Sesuai instruksi bupati, semuanya dalam siaga dan meningkatkan jam pelayanan hingga pukul 00.00 WIB," kata Kabag Humas Pemkab Dharmasraya Budi Waluyo yang dihubungi Kompas.com, Kamis (19/9/2019).

Baca juga: Kabut Asap Landa Aceh, BMKG Ingatkan Nelayan Waspada

Budi menyebutkan, kondisi udara di Dharmasraya semakin memburuk dalam beberapa hari belakangan.

Akibatnya, terjadi peningkatan kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) yang cukup tajam.

Berdasarkan data dari Pemerintah Kabupaten Dharmasraya tercatat pada 11 September 2019 ada 61 kasus ISPA yang berobat. Angka itu naik menjadi 111 kasus pada 17 September.

"Itu angka hanya dari puskesmas. Belum masuk data dari rumah sakit," katanya.

Budi menyebutkan, Pemkab Dharmasraya juga telah mengeluarkan kebijakan meliburkan siswa mulai dari tingkat PAUD hingga SMA pada 17-19 September.

"Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan sudah mengeluarkan kebijakan meliburkan siswa selama tiga hari. Ini karena kondisi udara yang makin memburuk," katanya.

Baca juga: Gara-gara Kabut Asap, Ustaz Abdul Somad Batal Terbang ke Anambas

Menurut Budi, kemungkinan besar pemkab akan memperpanjang libur siswa karena kondisi udara belum membaik.

"Kemungkinan besar akan diperpanjang. Namun, kita berharap, turun hujan sehingga udara bisa membaik dan siswa kembali sekolah," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com