Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Korsleting Listrik, 56 Rumah di Banjarmasin Terbakar

Kompas.com - 10/09/2019, 10:25 WIB
Andi Muhammad Haswar,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Sebanyak 56 rumah di permukiman padat penduduk di Alalak Selatan, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Selasa (10/9/2019) dini hari hangus terbakar.

Puluhan unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.

Lokasi kebakaran yang padat dan berada di gang sempit menyulitkan petugas pemadam untuk memamkan api.

"Pagi ini kita data, sementara ada 56 rumah yang terbakar. Ini kemungkinan bisa bertambah karena luasnya area yang terbakar," ujar kepala BPBD Banjarmasin, Hilmi, di lokasi kebakaran.

Baca juga: Kabut Asap Kebakaran Hutan, Menyebar ke Perbatasan Malaysia hingga Siswa Sekolah Dipulangkan

Menurut Hilmi, dari keterangan yang diterimanya dari warga, api pertama kali terlihat dari sebuah rumah kosong.

Dugaan sementara, penyebab kebakaran disebabkan korsleting listrik.

Api dengan cepat menyebar dan membesar karena hampir seluruh rumah yang terbakar merupakan rumah panggung berbahan dasar kayu.

"Kami sudah minta keterangan dari warga, katanya dari sebuah rumah kosong, saat ini dalam penyelidikan pihak kepolisian dari Polsek Banjarmasin Utara," ujar Hilmi.

Setelah bergelut selama dua jam, petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api.

Kebakaran ini menyebabkan 56 kepala keluarga dengan 189 jiwa mengungsi ke masjid.

"Untuk sementara mengungsi, ditampung di masjid terdekat dan pagi ini bantuan akan disalurkan dinas terkait," kata Hilmi.

Baca juga: Kebakaran Hutan dan Lahan Kian Meluas, Kabut Asap Merata di Riau

Tidak ada korban jiwa dari peristiwa. Kerugian ditaksir mencapai RP 1 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com