KUPANG, KOMPAS.com - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Nusa Tenggara Timur (NTT), menyebut ada perbedaan ciri-ciri fisik antara komodo di Pulau Flores dan komodo di Kawasan Taman Nasional Komodo (TNK).
Kepala BBKSDA NTT Timbul Batubara mengatakan, bentuk tubuh komodo di kawasan TNK lebih besar dari komodo yang berada di Pulau Flores.
"Kalau komodo di Pulau Flores itu ukurannya kecil, sama seperti yang ada di Pulau Ontoloe, Kecamatan Riung, Kabupaten Ngada, NTT," ujar Timbul Kepada Kompas.com, Selasa (16/7/2019).
Menurut Timbul, komodo di wilayah TNK dan di Pulau Flores secara genetik tidak menunjukkan perbedaan genetik signifikan, yang dapat menyebabkan adanya perbedaan spesies. Namun, ciri lain yang membedakan adalah warna kulit komodo.
"Kalau komodo di TNK itu gemuk dan besar serta memiliki warna kulit yang lebih gelap. Sedangkan komodo di Flores itu badan lebih ramping dan kecil, serta lebih terang kekuningan," sebut Timbul.
Baca juga: Dijual Lewat Facebook, Komodo Diselundupkan ke Amerika hingga China
Baca juga: Ketika Warga Ngada NTT Menari Sambut Kedatangan 6 Komodo...
Perbedaan warna dan ukuran tubuh tersebut, menurut Timbul, karena adanya perbedaan lingkungan tempat hidup.
Selain itu, jumlah dan besarnya mangsa yang dimakan oleh komodo di kawasan TNK lebih bervariasi dibanding yang ada di Pulau Flores.
Menurut Timbul, enam komodo yang hendak diselundupkan dan berhasil digagalkan Polda Jawa Timur itu, adalah komodo yang berasal dari Pulau Ontoloe. Komodo tersebut ukurannya sama dengan yang berada di Pulau Flores.
Hal itu terungkap setelah pihak LIPI melakukan uji DNA terhadap komodo asal Pulau Ontoloe, Riung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.