Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motif Pelemparan Molotov di Rumah Anggota Polisi karena Sengketa Lahan

Kompas.com - 14/06/2019, 21:01 WIB
Himawan,
Khairina

Tim Redaksi


MAKASSAR, KOMPAS.com - Polisi hingga kini masih menyelidiki pelaku yang diduga melempar bom molotov di rumah milik Bripka Hamsyar di Perumahan Graha Persada Blok B1 dicJalan Arung Teko, Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Jumat (14/6/2019) sekitar pukul 02.30 Wita.

Beberapa menit setelah ledakan, tim kepolisian tiba di lokasi untuk melakukan olah TKP.

Kapolsek Biringkanaya Kompol Ashari mengatakan, motif pelemparan ini memang didasari status sengketa lahan perumahan ini.

Baca juga: Rumah Anggota Polisi Dilempar Bom Molotov, 1 Motor Terbakar

Menurutnya, saat ini ada dua pihak yang sama-sama mengklaim pemilik asli lahan perumahan itu.

"Motif sengketa lahan perumahan. Sementara masih dalam lidik oleh Sat Reskrim Polrestabes," kata Ashari ketika dikonfirmasi, Jumat (14/6/2019).

Usai melakukan olah TKP, polisi mendapati pecahan botol bensin lengkap dengan sumbunya.

Sepeda motor serta barang-barang milik Hamsyar ikut terbakar akibat ledakan bom molotov tersebut.

Sengketa lahan Perumahan Graha Persada juga diakui istri Hamsyar, Fatmawati.

Fatmawati yang sejak tahun 2012 tinggal di perumahan itu baru mengetahui jika rumah yang ditinggalinya disengketakan oleh dua pihak yang berbeda.

"Sudah dibeli baru saya tahu ternyata bersengketa, kalau sebelumnya saya tahu, tidak mungkin saya beli," kata Fatmawati.

Baca juga: 7 Fakta Pembakaran Mapolsek Tambelangan, Dipicu Video Hoaks hingga Ditemukan Satu Kardus Bom Molotov

Dari keterangan Fatmawati, rumah yang ditempatinya bersama suaminya itu hanya memiliki sertifikat induk.

Sertifikat tersebut belum dipecahkan lantaran sengketa lahan ini belum dapat terselesaikan.

Ia mengakui bahwa semua warga yang tinggal di perumahan itu tidak memiliki Sertifikat Hak Milik.

"Kami juga tidak mau campuri, prinsip kita siapa-siapa saja yang menang di pengadilan nanti kita di situ kita bayar," katanya.

Sebuah bom molotov meledak tepat di bagian depan rumah milik anggota Polda Sulsel bernama Bripka Hamsyar di Perumahan Graha Persada Blok B1 dicJalan Arung Teko, Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Jumat (14/6/2019) sekitar pukul 02.30 Wita.

Kejadian bermula ketika Bripka Hamsyar sedang tertidur di depan TV bersama anaknya. Tiba-tiba ia dikejutkan dengan ledakan bom yang menghancurkan sepeda motornya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com