Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Tertembak Saat Kerusuhan di PN Bulukumba Menyerahkan Diri ke Polisi

Kompas.com - 14/06/2019, 14:32 WIB
Himawan,
Candra Setia Budi

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Irwan (39), warga Desa Anrihua, Bulukumba, yang tertembak saat kerusuhan terjadi di halaman Pengadilan Negeri (PN) Bulukumba, Selasa (11/6/2019) lalu menyerahkan diri ke Polres Bulukumba. Irwan menyerahkan diri usai polisi melakukan negosiasi dengan keluarganya. 

Irwan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan dan pengerusakan gedung PN Bulukumba. Saat hendak diamankan, Irwan menyerang petugas dengan membawa badik.

Ia terpaksa ditembak oleh polisi tepat di betis kaki kirinya. Usai ditembak, Irwan mundur dan kemudian melarikan diri.

"Sekitar pukul 22.00 Wita, Kamis malam tadi, pelaku menyerahkan diri," ujar Kapolres Bulukumba AKBP Syamsu Ridwan saat dikonfirmasi, Jumat (14/6/2019).

Baca juga: Kerusuhan di Pengadilan Negeri Bulukumba, Satu Warga Tertembak

Syamsu Ridwan menambahkan, proses penyerahan diri Irwan hasil dari negosiasi antara pihak kepolisian dengan keluarga pelaku yang dimediasi oleh Kepala Desa Anrihua, Ramli Lampe.

Saat menyerahkan diri, betis kiri Irwan masih mengalami luka yang serius meski usai mendapatkan tembakan, ia mendapatkan pengobatan dari keluarganya di Dusun Pa'baeng-Baeng, Desa Anrihua, Kecamatan Kindang, Bulukumba.

"Saat ini terduga pelaku masih dirawat di RSUD Sultan Dg Radja untuk mendapatkan perawatan medis akibat luka tembak yang dideritanya," jelasnya. 

Baca juga: Satu Warga Tertembak dalam Kerusuhan di PN Bulukumba, Ini Kata Polisi

Sebelumnya diberitakan, gedung Pengadilan Negeri Bulukumba, Sulawesi Selatan, dirusak oleh beberapa warga usai sidang kasus pembunuhan seorang warga bernama Syahrul (23) yang digelar Selasa (11/6/2019).

Kapolres Bulukumba AKBP Syamsu Ridwan mengatakan, perusakan terjadi lantaran warga dari keluarga korban gagal menghakimi terdakwa pembunuhan. Beberapa kaca jendela, AC, hingga pintu kaca pengadilan pecah dan rusak. 

Buntut dari kerusuhan ini juga menyebabkan pria bernama Irwan mengalami luka tembakan karena diduga menyerang petugas dengan membawa senjata tajam kala kerusuhan yang terjadi pada Selasa sore di PN Bulukumba tersebut. Usai kerusuhan tersebut, Irwan ditetapkan sebagai DPO dalam kasus ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com