Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khofifah Sebut Tol Pandaan-Malang Urai 70 Persen Kemacetan di Malang

Kompas.com - 13/05/2019, 19:03 WIB
Andi Hartik,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, Tol Pandaan-Malang akan berdampak besar pada arus lalu lintas menuju Malang. Menurutnya, tol tersebut dapat mengurai 70 persen kemacetan yang timbul di Malang.

"Kira-kira 70 persen Pak Presiden, (kemacetan) akan terurai melalui tol ini," katanya saat peresmian Tol Pandaan-Malang oleh Presiden Joko Widodo di gerbang Singosari, Kabupaten Malang, (13/5/2019).

Baca juga: Jokowi Yakin Tol Pandaan-Malang Tingkatkan Sektor Pendidikan dan Wisata

Khofifah mengatakan, arus lalu lintas menuju Malang memang kerap macet. Titik kemacetan ada di Lawang dan Singosari. Bahkan jika hari libur, kemacetan mengular hingga ke Kecamana Purwosari, Kabupaten Pasuruan.

Sementara pada hari normal, terdapat 65.000 kendaraan yang melintas dari Surabaya menuju Malang. Dengan adanya tol tersebut, sekitar 45.000 kendaraan akan melintas di ruas tol sehingga dapat mencegah kemacetan di jalur menuju Malang.

"Jadi kira-kira 45.000 diantara (65.000) kendaraan itu akan melalui Tol Pandaan-Malang. Oleh karena itu, ini manfaatnya sangat besar. Percepatan mobilitas masyarakat, jasa dan barang dan seterusnya," jelasnya.

Baca juga: Usai Diresmikan, Tol Pandaan-Malang Akan Dibuka Gratis hingga 2 Minggu

Tol Pandaan-Malang baru saja diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Dengan begitu, ruas tol seksi 1 hingga 3 sepanjang 30,6 kilometer dari Pandaan Kabupaten Pasuruan menuju Singosari Kabupaten Malang sudah dioperasional.

Sementara itu, ruas tol lainnya, yakni seksi 4 dan 5 dari Singosari menuju Kota Malang masih dalam tahap konstruksi.

Usai diresmikan, Jokowi meminta agar jalan tol yang menyambungkan Malang dan Surabaya itu dibuka gratis hingga arus mudik Lebaran 2019.

"Tadi saya bisik-bisik kepada pemiliknya jalan tol Ibu Menteri BUMN (Rini Soemarno). Jangan sampai bayar dulu, sampai lebaran. Gratisin dulu sampai Lebaran. Sampai Lebaran saja jangan lama-lama," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com