Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Bandang Madiun Meluas Masuk ke Ruas Tol JNK

Kompas.com - 06/03/2019, 23:24 WIB
Muhlis Al Alawi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


MADIUN, KOMPAS.com - Banjir bandang yang menerjang Kabupaten Madiun meluas jangkuannya hingga ruas jalan Tol Madiun yang dikelola PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK).

Untuk itu, PT JNK mengimbau kendaraan kecil yang menuju arah barat untuk tidak masuk tol gerbang Caruban lantaran banjir menggenang di ruas jalan KM 603+600 sampai dengan KM 604 (arah ke barat).

Baca juga: Banjir Bandang di Madiun Meluas hingga 35 Desa di 8 Kecamatan

"Kalau nanti dipaksakan khawatirnya mobil kecil yang masuk bisa mogok sehingga bisa menimbulkan kemacetan," kata Direktur Utama PT JNK, Iwan Moedyarno, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (6/3/2019) malam.

Menurut Iwan, kendaraan yang dari arah barat dipastikan aman melewati titik KM 603-604 lantaran genangan air hanya berada di satu sisi jalan saja atau di jalur B ke arah barat.

"Kalau dari arah Ngawi atau Dumpil aman menuju ke Wilangan," kata Iwan.

Iwan menyatakan, genangan air banjir yang masuk ke ruas jalan tol diperkirakan sepanjang 400 meter. Sumber air banjir itu diperkirakan berasal dari luapan anak Sungai Bengawan Madiun.

Baca juga: Cerita 43 Siswa SMK Madiun Terkepung Banjir Bandang Usai Ikut USBN

Ia menambahkan, kendaraan besar yang hendak melewati ruas jalan tersebut aman lantaran ketinggian air hanya sampai 50 sentimeter saja.

"Kalau kendaraan besar tidak apa-apa. Tetapi, kalau kendaraan kecil takutnya mogok. Tapi, nanti kalau banjirnya sudah surut kendaraan kecil bisa lewat lagi," kata Iwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com