BINTAN, KOMPAS.com - Tiga nelayan Bintan, Kepulauan Riau, yang sedang melaut dilaporkan tenggelam di antara perairan Pulau Nikoi dan Batu Malang Buru, Bintan.
Saat ini, ketiga korban sedang berupaya menyelamatkan diri dengan berpegangan pada fiber sesaat setelah kapal tersebut tenggelam.
Kepala Kantor Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) Kelas A Tanjungpinang Budi Cahyadi yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
Begitu mendapat informasi, pihaknya langsung menerjunkan kapal SAR KN Bhisma untuk mengevakuasi ketiga nelayan tersebut.
"Berdasarkan laporan, ketiga nelayan tersebut masing-masing bernama Jupri, Andi dan Andre," kata Budi, Minggu (27/1/2019).
Baca juga: [HOAKS] Kapal Tenggelam di Perairan Kangean, Jawa Timur
Budi mengaku belum mengetahui secara pasti penyebab tenggelamnya kapal tersebut, namun dugaan awal akibat dihantam gelombang tinggi.
"Saat ini, tinggi gelombang di perairan Bintan mencapai 2 meteran dan dugaan kami penyebabnya hal itu," jelas Budi.
"Sampai saat ini proses evakuasi masih berlangsung," kata Budi.
Baca juga: Empat Korban Hilang Kapal Tenggelam di Sungai Kapuas Ditemukan, Total 13 Orang Tewas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.