Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Acara Sandi "Ngopi" bareng Milenial Diserbu Emak-emak

Kompas.com - 27/09/2018, 18:58 WIB
Ghinan Salman,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahudin Uno mengunjungi Surabaya, Kamis (27/9/2018).

Dalam kunjungannya kali ini, Sandi menemui anak-anak muda dalam rangka "Ngopi Bareng Bang Sandi" yang digelar di Satu Atap Co-Working Space, Jalan Pacar, Surabaya.

Setiba di Satu Atap, Sandi pun ditempel ketat oleh emak-emak. Acara yang seharusnya digelar Sandi bersama para milenial di Surabaya pun terekspansi emak-emak militan tersebut.

"Ayo semua duduk dulu, kasihan milenial terpinggirkan karena terekspansi emak-emak," ucap Sandi.

Setelah semua emak-emak tenang, Sandi pun menyampaikan pesan dari pasangannya, capres Prabowo Subianto.

"Kami ingin menyampaikan pesan dari Pak Prabowo. Beliau berpesan agar kita mengusung dua tema utama dalam prosesi kita ke depan. Yaitu demokrasi sejuk," ucap Sandi.

Baca juga: Berkaca dari Survei Indikator, Kubu Prabowo-Sandiaga Yakin Menang

Selain itu, Sandi juga berdialog dengan anak-anak muda dan menyampaikan isu utama Prabowo-Sandi, yaitu ekonomi.

"Isu ekonomi pertama yaitu lapangan pekerjaan untuk milenial. Oleh karena itu kita dorong konsep bahwa milenial itu harus jadi entrepreneurship," kata dia.

Menurutnya, kaum milenial ke depan harus memiliki pola pikir entrepreneurship.

"Kita harus buka usaha bahwa ke depan pastikan masa depan ada di tangan milenial. Buka usaha kuliner, usaha kreatif, teknologi digital," ujar Sandi.

Sandi mengajak agar para milenial menggunakan konsep kerja keras, kerja cerdas, tuntas, dan kerja ikhlas. Jadi milenial, sambung Sandi, akan didorong untuk membuka lapangan kerja seluas-luasnya.

Isu kedua yang juga berkaitan dengan ekonomi, menurut Sandi, tentang harga bahan-bahan pokok. Menurutnya, harga telur dan harga ayam semakin naik.

"Insya Allah ke depan harga bahan pokok terjangkau," katanya.

Baca juga: Sandiaga Teriak Salam 2 Jari, Ini Jawaban Emak-emak di Semarang

Sandi kemudian mengajak para pendukungnya untuk siap berdemokrasi secara sejuk dan memberikan solusi konkret.

"Insya Allah kita bisa berjuang untuk menghadirkan pemimpin baru di bulan April," sambungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com