Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Sikka Terpilih: Kita Akan Kembalikan Kejayaan Maumere

Kompas.com - 19/09/2018, 22:30 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Bupati Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Fransiskus Roberto Diogo, mengatakan akan mengelola obyek wisata di wilayahnya dengan baik.

Meski baru akan dilantik secara resmi oleh Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat di Kupang, Kamis (20/9/2018) besok, namun Fransiskus Roberto Diogo yang berpasangan dengan Romanus Woga sebagai Wakil Bupati Sikka, memiliki misi yang kuat untuk mengembalikan kejayaan pariwisata di wilayah itu.

"Melalui pariwisata, kita akan kembalikan kejayaan Maumere (ibu kota Kabupaten Sikka)," tegas Roberto saat menggelar konferensi pers bersama sejumlah wartawan di Kupang, Rabu (19/9/2018).

Menurut Roberto, satu di antara obyek wisata menarik yang akan ditata dengan baik, yakni Teluk Maumere.

Roberto menyebut, saat ini Maumere sudah terkenal luas di Indonesia melalui lagu berjudul Gemu Famire. Obyek wisata alam dan wisata budaya di Kabupaten Sikka juga sudah tersedia, sehingga tinggal dikelola saja.

"Kami akan mengelola dulu obyek wisata, supaya enak dan nikmat untuk dikunjungi oleh wisawatan mancanegara maupun domestik. Kita harus menyediakan hidangan pariwisata yang menarik, karena kalau tidak, maka Sikka hanya jadi daerah transit saja," imbuhnya.

Baca juga: Mengenal Abah Rasyid, Peredam Konflik dan Perekat Umat Beragama di Tanah Sikka

Langkah awal yang harus dilakukan untuk mendukung pariwisata kata Roberto, yakni pembenahan infrastruktur ke sejumlah distinasi wisata di Kabupaten Sikka.

Roberto mengimbau agar jangan takut berinvestasi untuk pembangunan infrastruktur tersebut. Sebab, kalau uang kurang, dia menyarankan untuk meminjam ke pihak ketiga.

"Kita membangun untuk 50 tahun yang akan datang dan tentu mulai dibangun hari ini. Amerika Serikat itu hidupnya dari utang, namun akhirnya menjadi negara super power. Amarika mengerjakan apa saja untuk durasi 100 tahun yang akan datang," jelasnya.

Baca juga: Saat Tarian Maumere Tutup Pertunjukan Malam Budaya di Athena...

Maumere, lanjut Roberto, dulunya merupakan pintu keluar di Pulau Flores. Namun saat ini justru Kabupaten Ende sebagai tetangga malah melampaui Sikka.

"Sekarang penerbangan masuk keluar ke Pulau Flores itu masuk ke Ende menuju Labuan Bajo, sehingga ke depan kami akan mengembalikan kejayaan Maumere. Kita ingin kalau ada pesawat besar masuk ke Maumere dan pasti tiketnya murah, sehingga turis bisa datang dari Denpasar menuju Maumere,"ucapnya.

"Itu tentu menjadi trip perjalanan lengkap mengelilingi Pulau Flores, dari timur sampai barat," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com