GORONTALO, KOMPAS.com – Di Gorontalo, tempat Wisata dan pusat keramaian yang banyak dikunjungi masyarakat pada liburan Lebaran ini dipantau secara khusus.
Pemantauan ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kerawanan kecelakaan atau lainnya yang membutuhkan tindakan pertolongan.
“Basarnas fokus untuk mengamankan tempat wisata dan tempat yang menjadi pusat keramaian,” kata Muslimin, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Gorontalo, Sabtu (16/6/2018).
Baca juga: Basarnas Antisipasi Kecelakaan di Teluk Tomini dan Laut Sulawesi Selama Mudik
Tindakan ini dilakukan meskipun arus mudik di Gorontalo tidak terjadi lonjakan signifikan. Dalam pemantauan ini, Basarnas menggandeng otoritas Bandara Djalaluddin Tantu, Kepolisian Bandara, Dinas Perhubungan dan Jasa Raharja.
Jumlah penumpang di Bandara Gorontalo untuk hari pertama dan kedua lebaran masih terlihat normal dan tidak terdapat lonjakan penumpang yang berarti.
“Kami berkomitmen melakukan pengawasan pada lokasi yang dianggap berpotensi membahayakan jiwa manusia,” jelas Muslimin.
Ruang publik juga terus dipantau untuk memastikan tidak ada bahaya yang mengancam jiwa manusia.