KOMPAS.com - Dari 14 korban yang tewas dalam peristiwa ledakan bom di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (13/5/2018), enam jenazah korban sudah diserahkan ke keluarga untuk dikebumikan.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera mengungkapkan, per pukul 10.30 WIB, jenazah korban bernama Puji Astuti (60) sudah diserahkan ke pihak keluarga.
"Jumlah total yang sudah kami serahkan dari pagi adalah 6 korban yang sudah diidentifikasi dan sudah kami serahkan ke keluarga," ungkap Barung dalam keterangan pers di Mapolda Jatim, Senin (14/5/2018).
Baca juga: Selamat Jalan Evan, Bocah 11 Tahun Korban Ledakan Bom Gereja Santa Maria
Jenazah lainnya masih diidentifikasi dengan melakukan pencocokan data post mortem dan antemortem serta primer dan sekunder di DVI Pusat Polda Jatim di RS Bhayangkara.
Sebelumnya diberitakan, sampai Minggu dini hari, jumlah korban ledakan bom di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur, disebut mencapai 14 orang. Korban meninggal dunia ke-14 adalah Nathanael (8), adik dari Vicencius Evan (11) yang juga meninggal dunia karena ledakan bom di Gereja Santa Maria Tak Bercela, Ngagel, Surabaya, Minggu.
Baca juga: Kakak Beradik Meninggal karena Bom, Tak Ada Lagi Gandengan Tangan ke Gereja
Sementara itu, berdasarkan catatan Polda Jatim, ada 43 korban luka yang masih dirawat di delapan rumah sakit di Surabaya. Korban-korban tersebut dirawat di delapan rumah sakit berbeda, yaitu:
RSU dr Soetomo (3 orang)
RS William Booth (2 orang)
RS Bhayangkara Polda Jatim (6 orang)
RS Siloam (5 orang)
RS Angkatan Laut dr Ramelan (1 orang)
RS Bedah (14 orang)
RKZ (7 orang)
RS Premier (5 orang)