2 Peluru di Tubuh Wanita Korban Penyerangan di Sukabumi Diangkat

SUKABUMI, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin Kota Sukabumi, Jawa Barat akhirnya mengeluarkan dua peluru dari tubuh Atikah (40), dalam operasi yang berlangsung sekitar tiga jam, Jumat (16/3/2018).

Namun, pihak RSUD R Syamsudin belum dapat menjelaskan hasil operasi dan jenis peluru yang diangkat dari tubuh pasien. Pihaknya masih menunggu surat permintaan visum et repertum dari pihak kepolisian.

Atikah merupakan seorang ibu rumah tangga warga Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi yang diserang dua pria tidak dikenal pada Senin (12/3/2018) malam. Selain mengalami luka, dua peluru bersarang dalam tubuhnya.

"Pasien sudah dilakukan operasi sesuai rencana hari ini. Saat ini dalam tahap pemulihan," ujar Kepala Sub Bidang Pelayanan Medik, dr Supriyanto saat konferensi pers di RSUD Syamsudin, Jumat sore.

(Baca juga : Dua Pria Serang Wanita di Sukabumi Hingga Luka Berat )

Hasil operasi, sambung Supriyanto, akan dituangkan dalam visum et repertum ahli forensik setelah mendapatkan surat permintaan dari penyidik kepolisian.

"Saya tidak bisa memastikan karena itu akan dianalisis oleh dokter forensik. Dan kami hanya menangani secara medis, karena pasien ini rujukan," tuturnya.

Sementara itu, kasus dugaan penyerangan dan penganiayaan bersenjata senapan terhadap Atikah (40) setelah menunaikan sholat Maghrib itu, hingga kini masih dalam penyelidikan Polsek Ciemas dan Polres Sukabumi.