Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pamit Cuci Baju di Sungai, Seorang Wanita di Borobudur Hilang

Kompas.com - 29/12/2017, 06:37 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

MAGELANG, KOMPAS.com - Seorang wanita bernama Rondiyah (57) menghilang saat mencuci pakaian di Sungai Sileng, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Kamis (28/12/2017).

Warga Dusun Sidengen, RT 1, RW 7, Desa Ngadiharjo, Kecamatan Borobudur itu diduga hanyut terbawa aliran sungai.

Kepala Polsek Borobudur, AKP Didik menjelaskan, Rondiyah diketahui pamit kepada keluarga hendak mencuci di sungai sebelum subuh, sekitar pukul 04.00 WIB. Namun hingga pukul 06.00 WIB, korban tak kunjung pulang.

"Keluarga kemudian menyusul ke sungai tapi hanya mendapati sepasang sandal dan pakaian yang akan dicuci serta ember di pinggir sungai. Keluarga dan tetangga-tetangganya segera mencari korban tapi tak ditemukan," kata Didik saat dihubungi Kompas.com, Kamis sore.

(Baca juga : Banjir Terjang Pacitan, Seorang Anak Hilang Terseret Arus )

Sampai pukul 17.00 WIB, korban tak juga ditemukan hingga kepala desa setempat melapor ke petugas Polsek Borobudur. Pihaknya bersama petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Magelang dan komunitas relawan langsung mencari korban di sepanjang Sungai Sileng.

"Kami hanya menemukan sepasang sandal, ember berisi pakaian yang menurut keluarga milik korban. Dugaan sementara korban hanyut meskipun belum bisa dipastikan karena tidak ada saksi mata. Tapi tidak menutup kemungkinan ada alasan lain," papar Didik.

Hingga Kamis malam, petugas terus mencari dengan penyisiran sungai. Namun penyisiran dihentikan sementara karena debit air sungai mengalami kenaikan serta medan sungai yang tidak memungkinkan untuk disisir pada malam hari.

"Pemantauan di penggal-penggal aliran sungai dilaksanakan hingga pukul 21.00 WIB, kemudian akan dilakukan konsolidasi dan koordinasi untuk kegiatan penyisiran besok pagi," tandas Didik.

(Baca juga : 3 Hari Hilang, Bocah 7 tahun yang Terseret Arus Selokan Ditemukan Meninggal )

Nur Fauzan, petugas BPBD Kabupaten Magelang menambahkan, saat ini perangkat desa dan warga sekitar sudah melakukan pencarian dengan menyusuri sepanjang aliran Sungai Sileng, namun korban belum ditemukan. 

Kompas TV Banjir lahar akibat hujan lebat di daerah aliran Sungai Sukapura di kawasan Lereng Gunung Bromo terjadi pada Minggu (5/11/2017) sore.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com