Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Megawati Tak Miliki Telepon dan Penyadapan Dirinya

Kompas.com - 11/09/2017, 06:58 WIB
Andi Hartik

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri mengaku bahwa dirinya saat ini tidak memiliki telepon. Sebab banyak pihak yang menyadap pembicaraannya.

"Saya tidak punya telepon loh. Ora onok sing percoyo (tidak ada yang percaya) saya tidak punya telepon," katanya dalam pidatonya saat meresmikan Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang, Minggu (10/9/2017).

"Saya ini orang yang disadap seantero jagad loh!" tuturnya.

Megawati lalu menyebutkan sejumlah lembaga yang dikatakannya menyadap pembicaraannya. Mulai dari lembaga kepolisian, Badan Intelejen Nasional dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

(Baca juga: Megawati Sindir Anggota Partai Bayaran)

"Bayangkan, yang nyadap aku itu cobain. Jadi kalau aku ketemu Kapolri, Pak aku masih disadap opo ora (apa tidak). Ketemu KPK, masih disadap opo ora. BIN, aku masih disadap opo ora. Lah kok akeh men yo (kok banyak banget ya)," tuturnya.

Presiden ke-5 RI itu menyadari banyak pihak yang menyadap pembicaraannya. Sebab, pembicaraannya selalu menjadi perhatian banyak orang.

"Terang dong, karena ucapan saya sangat diperhatikan orang," katanya.

Selain mengatakan bahwa dirinya sudah tidak memiliki telepon, pada kesempatan yang sama Megawati juga menyampaikan sejumlah persoalan di hadapan kader-kadernya.

(Baca juga: Megawati Tidak Terima PDI-P Disamakan dengan PKI)

Salah satunya terkait banyaknya tudingan yang tidak berdasar kepada Presiden Joko Widodo dan tudingan yang menganggap PDI-P sama dengan PKI.

Kompas TV Setelah 12 Tahun, SBY & Megawati Bersama Rayatkan HUT RI

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com