Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Korban Tewas yang Ditabrak Mobil Fortuner Dikebumikan

Kompas.com - 23/08/2017, 16:04 WIB
Syarifudin

Penulis

BIMA, KOMPAS.com - Setelah menjalani visum di Rumah Sakit, Roy Aji Wahyudi dan Suci Kirana Sari korban kecelakaan beruntun yang melibatkan moobil Fortuner di jalan Dana Traha, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima, NTB, dipulangkan untuk disemayamkan ke rumah duka masing-masing.

Saat jenazah tiba di rumah duka, tangis keluarga pun pecah. Mereka tak kuasa menahan tangis karena kehilangan kerabatnya. Keluarga korban menentukan jasad korban dimakamkan Rabu siang (23/8/2017).

Menurut keluarga Roy Aji Wahyudi,  warga asal Jawa Tengah ini akan dikebumikan hari ini di salah satu tempat pemakaman umum (TPU) di Kelurahan Dara, Kota Bima.

“Rencananya, memang akan dikuburkan siang ini. Tapi kita tunggu dulu ibunya dari Jawa Tengah, saat ini sedang dalam perjalanan ke Kota Bima,” kata Ratina, keluarga korban saat ditemui di rumah duka di lingkungan Sarata, Kelurahan Dara, Rabu (23/8/2017).

Wanita yang akrab disapa Tina itu mengaku sangat terpukul atas kematian keponakannya. Kabar meninggal keponakannya diterima dari tukang ojek. Saat itu dirinya sedang berada dirumah sambil menunggu korban pulang dari sekolah.

“Saya dapat kabar sekitar pukul 15.30 Wita, ada tukang ojek datang ke rumah ngasih tahu. 'Mbak, ponakannya sudah ada di Puskesmas. Saya pikir dia mungkin berantam atau jatuh dari motor, enggak saya mikir sampai sejauh ini,” kata Tina, yang merupakan adik kandung dari ibu korban.

Baca juga: Bagian Depan Fortuner Ringsek Usai Tabrak 2 Pemotor hingga Tewas

Mendapat informasi itu, Tina bergegas menuju Puskesmas Dara. Ia mengaku langsung syok setelah melihat jasad ponakannya sudah terbaring di ruang medis.

“Awalnya saya lihat dulu korban yang satu, kakinya agak kecil, agak tenang saya. Enggak tahu di sebelahnya itu ponakan, saya langsung syok,” ucapnya sambil mengusap air mata.

Tina mengaku tak mendapat pertanda apapun atas kepergian ponakan yang sudah setahun tinggal bersamanya itu. “Sama sekali enggak ada firasat. Dua minggu terakhir dia memang murung aja. Biasanya, pagi-pagi dia berangkat ke sekolah, tapi selama beberapa hari terakhir ia dikamar terus sambil main Hp, dikasih makan juga susah,”ujarnya.

Dia menuturkan, Roy Aji Wahyudi merupakan pelajar kelas III di SMK Negeri 2 Kota Bima. Siswa pindahan dari Jawa Tengah ini kerap mendapat prestasi di sekolah asalnya.

“Dia memang anaknya pintar. Kalau di jawa Tengah dia sering dapat juara. Karena khawatir terjadinya kenakalan remaja, kita pindahkan ke Kota Bima. Akhirnya, tahun ajaran kemarin dia masuk ke SMK 2 Kota Bima,” ucap Tina.

Aji Wahyudi mengalami kecelakaan beruntun ketika hendak pulang dari sekolah. Aji adalah salah satu dari dua korban yang meninggal di lokasi kejadian setelah diseruduk mobil Fortuner di jalan Dana Traha, Selasa kemarin. Sementara dua korban lainya mengalami luka-luka.

Atas peristiwa itu, keluarga korban meminta pelaku atau supir mobil dihukum sebarat-beratnya.

"Pelaku harus dihukum seberat-beratnya. Maklum nyawa lho, mas. Orang ditabrak dari belakang sampai meninggal. Mungkin kena benturan dikepala. Untung pakai helm, coba enggak ada helm, sudah hancur kepalanya,” kata Tina.

Kompas TV Akibat sebuah mobil menabrak pusat perbelanjaan, lima orang terluka di Sydney, Australia, termasuk seorang bayi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com