Pilkada Jateng, Sudirman Said Berkeliling ke 20 Kabupaten/Kota

SEMARANG, KOMPAS.com - Bakal calon Gubernur Jawa Tengah Sudirman Said berkeliling ke lebih dari 20 kabupaten/kota di Jawa Tengah termasuk daerah pelosok. Ia sengaja berkeliling untuk memperkenalkan dirinya ke masyarakat Jateng.

Koordinator relawan Sudirman Said, Adi Rahmadi mengatakan, sebelum Rapai Pilkada Jateng, Sudirman rajin melancong ke berbagai daerah di Tanah Air. Ia membawa nama Institut Harkat Negeri.

Namun ketika namanya mencuat sebagai salah satu figur calon alternatif, Sudirman kemudian memfokuskan diri berkeliling kabupaten dan kota Jawa Tengah.

"Kita rinci, baik itu permintaan dan lainnya. Sudah 20 kabupaten/kota di Jateng dikunjungi. Perjalanan ke daerah saat ini terus dilakukan," ujar Edi di Semarang, Jumat (18/8/2017).

(Baca juga: Sudirman Said: Saya Tak Gentar Popularitas Ganjar Pranowo)

Edi mengatakan, sosialisasi yang dilakukan Sudirman cukup efektif untuk mengenalkan sosoknya di tengah masyarakat. Banyak warga, sambung dia, menyambut baik niatnya untuk maju di Pilkada Jateng.

Saat berkeliling itu Sudirman mendatangi berbagai elemen, baik kalangan ulama, tokoh masyarakat, akademisi, hingga pimpinan partai di daerah. Umumnya mereka menyambut baik dan mendukung kiprah Sudirman Said.

"Kampus, pesantren, kelompok berbagai kepentingan, sudah mengen Pak Sudirman. Semua sudah mulai tahu, termasuk di kalangan pondok pesantren," tutur dia.

"Di beberapa tempat, Pak Sudirman bukan lagi kandidat, sambutan sudah Pak gubernur," tambahnya.

(Baca juga: Sudirman Said Berpeluang Dipasangkan dengan Marwan Jafar di Pilgub Jateng)

Untuk mengkonsolidasikan kekuatan relawan, rencananya 20 Agustus mendatang, seluruh relawan akan dikumpulkan di Kota Semarang. Ada sekitar 5.000 relawan dan pendukung yang akan berkonsolidasi mendukung Sudirman Said di Pilkada Jateng.

Salah satu relawan, Sapto Widodo mengungkapkan, para relawan dan pendukung yang datang 20 Agustus tidak akan memberi cek kosong. Relawan akan membantu dan bersumbangsih baik pikiran maupun tenaga.

"Ketika nanti pak Sudirman dirasa pantas dicalonkan, kami memberi catatan rekomendasi atau bagaimana," tutupnya.