Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tawarkan ABG Lewat WhatsApp, Seorang Wanita Ditangkap

Kompas.com - 14/08/2017, 05:15 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - SI (47) seorang ibu rumah tangga asal Cianjur, Jawa Barat, ditangkap petugas kepolisian atas tuduhan perdagangan orang atau human trafficking. Selain SI, polisi juga mengamankan tiga anak perempuan di bawah umur alias ABG masing-masing berinisial AS (16), TP (14) dan SF (16) yang dijadikan pekerja seks komersial (PSK).

Kepala Polres Bogor Ajun Komisaris Besar AM Dicky mengatakan, modus pelaku adalah menawarkan korban kepada pria hidung belang lewat aplikasi WhatsApp. Pelaku memasang tarif Rp 400.000 per anak untuk melakukan hubungan seks. Setiap transaksi, pelaku mendapat keuntungan Rp 100.000.

"Pengungkapan kasus ini berawal dari laporan masyarakat tentang dugaan praktik perdagangan orang. Polisi kemudian menyamar dengan cara berpura-pura menjadi konsumen," ujar Dicky, Minggu (13/8/2017).

Dia menyebutkan, atas laporan tersebut, polisi kemudian bergerak ke Hotel Bumi Parahyangan, Ciawi, Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (11/8/2017). Polisi langsung mengamankan pelaku beserta barang bukti berupa tiga buah telepon genggam dan uang tunai Rp 580.000.

Baca juga: Jual ABG, Mucikari Menangis Saat Divonis 3 Tahun

Dalam transaksinya, sambung Dicky, pelaku mengirim foto-foto ABG itu kepada calon pelanggannya lengkap beserta nominal harga. "Setelah sepakat, pelaku kemudian membawanya ke hotel yang telah ditentukan" ujarnya.

Dicky menduga, kemungkinan masih banyak korban lainnya yang terlibat. Ia menyebut, kasus ini masih dalam penyelidikan untuk mengungkap jaringan prostitusi tersebut.

Sementara, korban sudah dipulangkan setelah polisi menghubungi orang tuanya masing-masing.

"Pelaku dikenakan Pasal 2 Undang-undang Nomor 21 tahun 2007 dan Pasal 506 KUHP tentang tindak pidana perdagangan orang dan mengambil keuntungan perbuatan cabul anak di bawah umur," kata dia.

Kompas TV Polres Simalungun menahan 14 orang yang ikut sindikat penjualan bayi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com