Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ban Pecah saat Menyalip, Mobil Rombongan Wisatawan Terguling

Kompas.com - 04/07/2017, 18:09 WIB
Markus Yuwono

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Rombongan wisatawan yang menumpangi minibus Isuzu Elf pelat nomor DN 7500 CC mengalami kecelakaan tunggal di ruas jalan Semin-Karangmojo, Gunungkidul, tepatnya di Dusun Candi VII, Jatiayu, Karangmojo, Selasa (4/7/2017) siang.

Akibatnya 15 orang penumpang mengalami luka-luka.

Kasatlantas Polres Gunungkidul, AKP Samiyono menjelaskan, mobil Elf tersebut membawa rombongan asal Sukoharjo, Jawa Tengah, yang akan berwisata ke pantai di Gunungkidul.

Baca juga: Truk Terguling, Ribuan Belut Berserakan di Jalan

Namun sesampainya di lokasi, mobil yang dikemudikan Sarono (38), warga Gandus, Palembang, Sumatera Selatan, menyalip sebuah kendaraan di depannya. Pada saat bersamaan, muncul kendaraan lain. Sopir Elf pun mengeram mendadak.

Namun nahas, saat mobil direm, ban belakang kanan mengalami pecah ban sehingga mobil terguling dan melintang di bahu jalan.

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun ada lima penumpang yang harus dirawat," katanya, Selasa (4/7/2017).

Adapun penumpang yang dirawat antara lain Ade Dwi Utami (9), warga Desa Wirun, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo; Rasmono Agung Nugraha (41) dan Sainem (73) asal Desa Wirogunan, Kecamatan Kartosuro, Sukoharjo; Diah Ratna Dewi (40), warga jalan TPH Sofyan Kenawas, Palembang, Sumatera Selatan, serta sang sopir.

"Saat ini sudah kita tangani dan kita selidiki penyebab pasti kecelakaan," imbuh dia.

Baca juga: Tak Kuat Menanjak, Bus Rombongan Wisatawan Terguling di Gunungkidul

Dia berharap, pengemudi memahami kondisi geografis Gunungkidul yang berkelok, dan tanjakan serta turuanan. Selain itu, sopir diharapkan menyiapkan kendaraan yang prima sebelum melakukan perjalanan.

"Di tingkatan lokal kita terus melakukan sosialisasi menekan angka kecelakaan," tandasnya.

Kompas TV Pengemudi bus Restu yang terlibat kecelakaan di jalur Mojoagung, Jombang, Jawa Timur, menyerahkan diri ke polisi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com