Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Kayu Bakar di Hutan, Seorang Kakek Ditemukan Tewas

Kompas.com - 02/12/2016, 22:22 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

NGAWI, KOMPAS.com - Seorang petani bernama Padi (70)  ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan saat mencari kayu bakar di hutan RPH Ngledok Petak 124 Desa Karanganyar, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Jumat ( 2 / 12 / 2016).

Kakek warga Dusun Growong, Desa Bangkleyan Kecamatan Jati, Kabupaten Blora itu ditemukan tewas dengan ranting pohon menancap dada tembus ke bahu.

"Korban ditemukan Yatmin, petani yang sedang mencari kayu bakar di hutan tersebut. Saat itu Yatmin melihat satu pohon luweng tumbang. Setelah didekati terlihat korban dalam posisi duduk tertelungkup tertimbun ranting pohon dengan dadanya tertancap tunggak pohon yang ada di bawah tubuh hingga tembus ke bahu," ujar Kasubag Humas Polres Ngawi, AKP Eko Setyo Martono kepada Kompas.com, Jumat malam.

Melihat kondisi itu, Yatmin melaporkan kepada Perhutani KPH Ngawi, Edy Siswanto. Setelah tiba di lokasi, Edy melaporkan ke Polsek Karang Anyar.

Hasil pemeriksaan dokter, kata Eko, korban mengalami memar kepala belakang kanan, luka babras pipi kanan, luka sobek dada tengah,luka babras dada kanan dan luka tusuk benda tumpul diameter 15 cm.

Saat hendak diotopsi, kata Eko, keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi. Keluarga korban menerima kejadian sebagai musibah dan tidak menuntut secara hukum.

"Usai divisum, jenazah korban diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan," sebut Eko. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com