Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai 2017, Jalan Bawah Tanah Dibangun di Balai Pemuda Surabaya

Kompas.com - 21/11/2016, 06:27 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Surabaya akan membangun jalan bawah tanah (underpass) empat sisi di kawasan Balai Pemuda. Anggaran proyek ini senilai Rp 30 miliar.

Anggota Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Surabaya M Machmud mengatakan, pembangunan kawasan Balai Pemuda dipastikan akan berlanjut pada 2017.

"Setelah tahap satu dibangunkan basement atau parkiran bawah tanah, tahun depan proyek akan dilanjutkan hingga membentuk underpass," katanya.

Underpass empat sisi tersebut khusus digunakan pejalan kaki. Lokasinya di antara Jalan Pemuda, Yos Sudarso, Panglima Sudirman, dan Gubernur Suryo.

Machmud mengatakan, pembangunan ini sedang diajukan oleh Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota Surabaya dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA PPAS) KUA Rancangan APBD Surabaya 2017.

"Proyek ini merupakan sistem pembangunan kawasan Balai Pemuda. Semangatnya adalah mengembalikan kejayaan Balai Pemuda sebagai tempat rekreasi warga kota," kata dia.

Menurut Machmud, kelanjutan pembangunan kawasan Balai Pemuda bukan diwujudkan dalam tempat rekreasi gedung bertingkat, melainkan konsep pasar bawah tanah.

Proyek ini diajukan dengan konsep multiyears yang bisa dikerjakan dari tahun 2016, 2017, hingga 2018. Pada tahun 2017, anggaran yang diajukan adalah sebesar Rp 10 miliar untuk penyelesaian parkir bawah tanah.

Pada 2018, anggaran Rp 20 miliar untuk melengkapi fasilitas di pasar UKM dan sentra kuliner di kompleks Balai Pemuda tersebut.

Machmud mengatakan, pada tahun ini dan tahun depan yang jadi prioritas adalah pembangunan lahan parkir. Sebagai daya tarik utama, akan dibangunkan underpass empat sisi di perempatan jalan.

"Jadi akan ada underpass empat sisi di sana, yang bentuknya seperti lorong-lorong begitu. Kanan kirinya nanti ada karya-karya seni yang dipajang, lalu juga akan ada kuliner dan UKM," kata Mahmud.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com