Asyik Mandi di Sungai, Dua Bocah Perempuan Tewas Tenggelam

SEMARANG, KOMPAS.com - Tiga bocah perempuan warga Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Semarang, terhanyut pusaran air saat tengah mandi di sungai Kedung Puser, sebuah sungai yang berbatasan dengan Kabupaten Boyolali pada Selasa (29/3/2016) pukul 14.00 siang kemarin.

Satu di antaranya berhasil menyelamatan diri, sedangkan dua lainnya ditemukan tewas.

Operasi pencarian terhadap korban berlangsung sepanjang Selasa hingga Rabu (30/3/2016) siang.

Anggota Basarnas Pos SAR Surakarta, Andi Yustika mengatakan, berdasarkan keterangan salah satu paman korban bernama Udin, kejadian bermula saat ketiga bocah tersebut, yakni Rahmawati (11), Naysila Oktaviola Fidelia (10) dan Anggi Meilasari (11) yang ketiganya merupakan siswa SDN 1 Kaliwungu, Kabupaten Semarang mandi di sungai Kedung Puser.

Saat itu, cuaca cerah dan tempat mandi ketiganya merupakan sungai dangkal. Namun sekitar pukul 14.00, tiba-tiba Anggi terpeleset dan terjatuh ke bagian sungai yang dalam, semacam sendang.

Lantaran panik dan tak bisa berenang, Anggi meminta tolong kepada kedua temannya. Namun naas, Rahma dan Naysila yang hendak menolong ikut tercebur.

"Rahma mampu menyelamatkan diri namun Naysila ikut tenggelam. Jadi yang melaporkan kejadian tersebut adalah Rahma," kata Andi, dalam rilis yang dikirim Humas Basarnas kantor SAR Semarang, Rabu (30/3/2016).

Warga sekitar yang menerima informasi tersebut lantas mencari dua bocah yang dilaporkan hilang. Selang dua setengah jam kemudian, Nasyila ditemukan di lokasi dilaporkan hilang dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Sedangkan pencarian terhadap Anggi terpaksa dihentikan karena Selasa Sore hujan turun sangat deras.

"Anggi kami duga terhanyut karena sore itu hujan sangat deras dan pencarian terpaksa kami hentikan," lanjutnya.

Pada Rabu (30/3/2016), upaya pencarian kembali dilanjutkan dengan membagi regu penyelamat menjadi dua tim. Tim 1 melakukan observasi dan penyelaman di sendang tempat Anggi tenggelam, sedangkan tim 2 melakukan penyisiran ke arah jembatan Mendak Boyolali.

Sekitar pukul 09.45 jasad Anggi akhirnya ditemukan oleh tim 2 dan langsung dibawa ke Puskesmas Simo Boyolali.

"Anggi ditemukan sekitar 4 kilometer dari TKP, tepatnya ditemukan di sungai Cemoro, Boyolali," imbuh Andi.