Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bikin Macet, Pangkalan Ojek Akan Ditertibkan

Kompas.com - 27/04/2015, 16:34 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis


AMBON, KOMPAS.com
- Pemerintah Kota Ambon melalui Dinas Perhubungan setempat dalam waktu dekat akan menertibkan sejumlah pangkalan ojek liar di kawasan Pasar Mardika Kecamatan Sirimau Ambon. Langkah penertiban kepada sejumlah pangkalan ojek di kawasan itu dilakukan, karena sejumlah pangkalan ojek liar itu kerap menimbulkan kemacetan parah di kawasan tersebut.

Selain di kawasan Pasar Mardika, penertiban juga akan dilakukan untuk pangkalan ojek liar yang ada di kawasan Pasar Batu Merah. Kepala Dinas Perhubungan Kota Ambon, Piet Saimima, mengatakan dari hasil evaluasi yang dilakukan pihaknya, salah satu penyebab kemacetan di dua wilayah itu karena adanya pangkalan ojek yang beroperasi di kawasan tersebut.

“Keberadaan sejumlah pangkalan ojek di dua kawasan itu kerap mengakibatkan terjadinya kemacetan parah, dan dari hasil evaluasi serta peninjauan yang dilakukan Wakil Wali Kota beberapa waktu lalu memang ditemukan seperti itu,” ujarnya, Senin (27/4/2015).

Menurut dia, dari hasil evaluasi, sejumlah pangkalan ojek di dua kawasan itu letaknya tidak sesuai dengan titik-titik yang disepakati sebelumnya. Pangkalan ojek di kawasan itu dinilai sangat mengganggu aktivitas pejalan kaki dan pedagang di dua pasar tersebut.

“Kita akan segera tertibkan itu. Nanti setelah pengaspalan jalan selesai dilakukan. Karena sesuai evaluasi kami, banyak pangkalan ojek yang justru menganggu aktivitas pedagang maupun pengunjung pasar,” ujarnya.

Dia berjanji, setelah pengaspalan jalan di dua kawasan itu selesai dilakukan, pihaknya akan menata ulang pangkalan ojek yang berada di kawasan pasar dan terminal sehingga tidak mengganggu warga dan membuat kemacetan.

“Kita akan tata ulang. Kalau untuk titik-titik mana saja. Nanti tunggu perbaikan jalan selesai dulu. Karena kemungkinan bisa jadi ada penambahan pangkalan,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com